Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        ASEAN dan India Perkuat Kerja Sama Ketahanan Pangan, Ekonomi Digital dan Maritim

        ASEAN dan India Perkuat Kerja Sama Ketahanan Pangan, Ekonomi Digital dan Maritim Kredit Foto: Alfida Rizky Febrianna
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India, pada hari ketiga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, di Jakarta Convention Center, Kamis (7/9/2023).

        “Sebagai pemimpin, kita memiliki tanggung jawab besar terhadap 2,1 miliar rakyat ASEAN dan India,” ungkap Jokowi, saat membuka KTT yang dihadiri para pemimpin ASEAN dan Perdana Menteri India Narendra Modi, dikutip Jumat (8/9/2023).

        Baca Juga: Menteri Andalan Jokowi, Duet Prabowo - Erick Thohir Akan Jadi Magnet Hati Publik

        Jokowi juga menyampaikan perlunya ASEAN-India untuk menjaga stabilitas Samudra Hindia yang menghubungkan 33 negara, 2,9 miliar jiwa, dan mewakili seperlima PDB dunia tersebut. 

        “Stabilitas dan potensi Samudra Hindia dapat kita dorong menuju ekonomi biru, konektivitas maritim, dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan,” ujar Jokowi.

        Sementara itu, Perdana Menteri Narendra Modi menyebutkan bahwa ASEAN memainkan peran penting dalam perkembangan global dan perlu meningkatkan perannya lebih jauh. 

        "Abad ke-21 merupakan abad milik Asia (century of Asia), sehingga penting untuk membangun tatanan dunia pasca COVID-19 melalui upaya kolektif dalam mewujudkan kesejahteraan umat manusia," tuturnya.

        Dia lalu membeberkan, setidaknya ada enam area kunci kerja sama yang dibahas dalam pertemuan ini. Pertama, keberlanjutan kerja sama untuk meningkatkan konektivitas. 

        "Proyek trilateral highway India-Myanmar-Thailand kini dalam proses untuk diperluas kepada Kamboja, Laos, dan Vietnam," jelasnya.

        Baca Juga: Jokowi Soal Hasil Diskusi KTT ASEAN: Cina, Jepang dan Korea Dukung Pengembangan Ekosistem EV

        Kedua, dalam konteks transformasi digital, Narendra Modi mengumumkan ASEAN-India Fund for Digital Future sebagai upaya bersama untuk mengembangkan kecakapan digital bagi negara-negara ASEAN. 

        Beberapa pemimpin ASEAN memuji perkembangan digitalisasi, teknologi dan inovasi di India dan mengucapkan selamat atas keberhasilan India dalam pendaratan pesawat ruang angkasa Chandrayaan-3 di bulan baru-baru ini.

        Ketiga, proses review ASEAN-India Trade in Goods Agreement (AITIGA) perlu dilakukan secepat mungkin guna mempercepat integrasi ekonomi kawasan.  

        Baca Juga: Gala Dinner hingga Manjakan Tamu Dunia, Begini Kesimpulan Presiden Jokowi Soal KTT ASEAN ke-43

        Keempat, global south perlu bekerja sama untuk menyuarakan tantangan dalam forum multilateral, seperti ketahanan pangan, perubahan iklim, dan pengembangan obat-obatan tradisional. 

        Kelima, pertemuan mencatat pentingnya kerja sama antar masyarakat (peole-to-people) dan mengumumkan pembukaan Kedutaan Besar India di Timor-Leste dan menyambut masuknya Timor-Leste sebagai bagian dari ASEAN. 

        Keenam, India juga terbuka pada kerja sama strategis bidang maritim, penanganan bencana alam, dan eksplorasi potensi ekonomi biru.

        Relasi ekonomi ASEAN-India senantiasa memainkan peranan penting, mengingat keduanya merupakan dua ekonomi besar dunia. 

        Pada tahun 2022, jumlah perdagangan ASEAN-India mencapai US$112,48 miliar yang mana angka tersebut meningkat 23% dari tahun sebelumnya yakni sebesar US$91,40 miliar. 

        Di sisi lain, ASEAN diproyeksikan sebagai ekonomi terbesar keempat di dunia, setelah Amerika Serikat, Tiongkok, dan India, yakni ekonomi mecapai US$3,7 triliun dengan lebih dari 670 juta jiwa populasi pada 2030.

        Baca Juga: Presiden Jokowi Soal Efek Keketuaan Indonesia: ASEAN Tetap Damai Meski Dunia Sedang Konflik!

        Pertemuan ditutup dengan adopsi dua dokumen yakni ASEAN-India Joint-Leaders’ Statement on Strengthening food Security and Nutrition in Response to Crises dan ASEAN-India Joint Statement on Maritime Cooperation. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Alfida Rizky Febrianna
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: