Pemerintah sudah mengganggarkan dana hampir Rp11 triliun untuk pembangunan Light Rail Transit (LRT) dari Jalan Babakan Siliwangi hingga Leuwi Panjang, Bandung, Jawa Barat.
Hal itu, seiring dengan direstuinya pembangunan LRT oleh Presiden Joko Widodo, dalam rapat terbatas (Ratas) beberapa waktu lalu.
"Total, anggaran hampir Rp11 triliun dari pemerintah pusat siap dikucurkan, untuk membangun LRT,"kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, kepada wartawan di Bandung, Senin (2/9/2023)
Baca Juga: LRT Jabodebek Dioperasikan Tanpa Masinis, KAI: Masih Ada Petugas di Dalam Kereta
Bey mengaku pihaknya tengah menyiapkan kajian studi, agar dapat segera dilakukan pembangunan dalam waktu dekat.
"Pada saat ratas dengan presiden minggu lalu, disetujui LRT Bandung Raya juga LRT Bali. Segera diajukan studinya, walaupun sudah banyak. Dari Babakan Siliwangi ke Leuwi Panjang, 15 kilometer. Nilainya sekitar Rp10,9 triliun," jelasnya
Dia berharap, dalam waktu dekat pembangunan LRT dapat segera dilakukan guna mengurai kemacetan lalu lintas di Kota Bandung khususnya, melalui hadirnya transportasi massal terintegrasi.
"Mudah-mudahan tahun depan bisa groundbreaking. Jadi tidak hanya studi terus, karena pemecahan kemacetan di Bandung harus ada," pungkasnya.
Baca Juga: Biografi Hendri Saputra: Direktur Utama LRT Lulusan Geofisika Universitas Indonesia
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait: