Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabumi Raka dikabarkan akan menjadi bakal cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.
Menanggapi rumor tersebut, politikus Nasdem Irma Suryani Chaniago mengaku sedih dan tak habis pikir kenapa banyak pihak mendorong, mendesak Wali Kota Solo ini agar mau maju di Pilpres 2024.
Menurut Irma, jika benar Gibran maju di Pilpres sebagai Bacawapres maka ini akan menjadi preseden buruk dan Jokowi akan dicap melegalkan politik dinasti.
"Saya tidak sreg kalau Gibran dimajukan sebagai cawapres. Tidak elok, untuk image Jokowi yang bagus. Biarkan Gibran maju dulu sebagai Gubernur jangan terlalu cepat dan instant," kata Irma kepada wartawan, Selasa 10 Oktober 2023.
Anggota Komisi IX DPR ini pun mengakui memang tiap orang berhak dipilih dan memilih, tetapi menurutnya untuk sosok Gibran biarkan berproses dan tidak instan langsung naik menjadi cawapres.
"Mendorong Gibran terlalu jauh jadi cawapres. Publik akan menilai beliau mendukung oligarki dan tentu penilaian ini akan merusak citra Jokowi," tegas legislator dapil Sumsel II ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: