Keinginan untuk melihat duet Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Erick Thohir semakin menguat untuk Pilpres 2024. Dukungan besar agar keduanya dapat berpasangan hadir dari para kiai di Jawa Tengah.
Gelombang dukungan terhadap Prabowo dan Erick Thohir terwujud dalam Rembang Bersholawat dan Deklarasi Dukungan untuk Prabowo Subianto Presiden 2024. Nama Erick Thohir cawapres Prabowo sangat kuat dikumandangkan dalam acara tersebut.
Baca Juga: Dipenuhi Visi, Relawan Siap Bawa Prabowo Jadi Penerus Jokowi di NTT
Koordinator Rembang Bersholawat Kiai M. Nurul Huda mengatakan, Erick Thohir merupakan pasangan yang tepat untuk mendampingi Prabowo. Keduanya dapat menjadi duet pilihan terkuat masyarakat Jawa Tengah karena bisa saling melengkapi.
"Indonesia butuh pemimpin yang serius amanah dan bertanggung jawab. Itu ada di dalam diri Pak Prabowo dan Pak Erick Thohir," kata Kiai Nurul Huda.
Dia menambahkan, Prabowo dan Erick Thohir telah berhasil menunjukkan kepemimpinan yang sangat amanah. Hal tersebut diwujudkan keduanya selama memimpin kementeriannya sebagai Menteri BUMN dan Menteri Pertahanan RI.
Dia mengungkapkan sebagai figur pemimpin Prabowo memiliki karater ketegasan dan pemberani. Sehingga sangat cocok bila dipasangkan dengan Erick Thohir yang memiliki kemampuan teknoknatik dan teruji menguatkan sektor ekonomi.
"Pak Prabowo itu sosok pemimpin yang gagah dan pemberani," ungkapnya.
Lebih lanjut dia berpandangan, Erick Thohir merupakan figur pemimpin muda yang sangat pas dipasangkan dengan Prabowo. Utamanya dapat melengkapi dari suara pemilih dari kalangan anak muda.
"Prabowo itu butuh wakil yang pemikirannya milenial seperti Pak Erick Thohir," ujarnya.
Diketahui Rembang Bersholawat ini turut dihadiri para kiai di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mulai dari Habib Ahmad Zaenal Abidin Al Jufri dari Jepara, KH. Ansori Al Hafidz dari Sluke, Rembang, KH. Abdullah Surohmat dari Jepara.
Baca Juga: Pantun 'Stasiun Balapan' Info dari Tangan Kanan Prabowo Merujuk ke Gibran?
Serta KH. Ahmad Jahir Muzakka dari Rembang, KH. M. Nurul Huda dari Mojokerto, KH. Matoya Zainul Ulum Kasbullah dari Demak, KH. Saiful Anwar dari Rembang, KH. Romo Sri Hartono dari Solo dan KH Abdul Jamil dari Rembang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: