Pengembang properti PT. Satwika Permai Indah (SPI) melakukan serah terima unit kluster Royal Palm Blossom (RPB) dan bagi-bagi logam mulia.
Serah terima kluster berlangsung selama dua hari, sejak Sabtu (28/10) dan Minggu (29/10) di Jalan Paradise Boulevard Selatan, Blok Paradise 2 (Depan Lotte Mart Taman Surya), Jakarta Barat.
Baca Juga: Backlog Hantui Australia, Pasar Properti Sydney Jadi Magnet untuk Investor
Andi Taslim, Direktur Operasional Satwika Permai Indah (SPI) Group, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada konsumen yang telah mengambil unit di kluster RPB untuk sarana hunian keluarga dan investasi.
“Kita tahu tidak ada lagi di Jakarta Barat ini perumahan dengan tanah seluas 1 hektare untuk taman yang hijau,” ungkapnya kepada awak media di lokasi kluster RPB, dalam keterangannya (1/11/2023).
Dijelaskan Andi, setelah selesai kluster RPB tahap I ini, akan ada RPB tahap II di lokasi yang sama dengan fasilitas lengkap seperti club house, kolam renang, serta fasilitas lain yang menunjang aktifitas keluarga, terutama keluarga muda.
Turut hadir dalam acara serah terima itu, Andi Taslim selaku Direktur Operasional Satwika Permai Indah (SPI) Group dan jajaran direksi lainnya seperti Budianto Halim, Leonardo Hans Halim, serta Hendra Susanto.
Konsep yang diusung kluster RPB ini kata Andi adalah perumahan dengan taman terbuka hijau terluas yang ada di Jakarta Barat.
“Itu sebabnya SPI terus melakukan effort yang ekstra, demi memastikan planning jangka panjangnya sesuai dengan kebutuhan market dan perkembangan Kawasan Palm City” katanya.
Andi juga menambahkan ada tiga hal yang membedakan kluster RPB ini dengan perumahan lain yang sejenis.
Baca Juga: Kerek Sektor Properti Jadi Lokomotif Ekonomi, Vista Land Group Targetkan Jual 1.500 Rumah Dalam Sebulan
Pertama, di kluster RPB, SPI selalu menempatkan kebutuhan konsumen di atas segalanya, marketnya juga selalu disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen.
Lalu yang kedua, “value for money, artinya kita selalu menekan dan melakukan efisiensi, seperti efisiensi biaya pembangunan, dan biaya operasional. Value for money ini menjadi nilai yang baik kepada konsumen,” jelasnya.
Ketiga “Perusahaan belum berencana membuat cluster terintegrasi yang cukup besar, sehingga konsumen jangan ragu-ragu lagi dan kehilangan kesempatan untuk membeli,” harapnya.
Baca Juga: Resmikan Kantor Baru di Jakarta: PIK & Pondok Indah, serta Aplikasi Berteknologi AI: Brighton Real Estate Merambah Masa Depan Properti
Selain itu Aju Kosasi, General Manager Marketing Palm City mengatakan, luas tanah cluster RPB I dan II ini sebesar 9 hektare.
Selain cukup besar untuk Jakarta barat, cluster RPB ini berada di kawasan hidup. “Sekolah aja ada puluhan, ada rumah sakit, pasar, serta supermarket, dan yang lain,” jelas Aju.
Aju menjelaskan target hingga 2023, pihaknya menyiapkan total 130 unit. Sebanyak 50 persen sudah sold out dan serah terima, sisanya 50 persen lagi diharapkan sold out sampai dengan Desember 2023.
”Cluster besar terintergrasi selain RPB belum ada lagi di Kawasan Palm City, sehingga anda jangan ragu untuk segera memiliki salah satunya,” jelasnya.
Sementara di awal tahun 2024, cluster RPB tahap II akan dibuka dengan jumlah 250 unit dengan fasilitas taman terbuka hijau sebesar 6.500 meter.
Aju menambahkan harga per unit di cluster RPB I sekitar Rp 1,8 miliar, memiliki dua lantai dengan ukuran tanah 6 x 13,5 meter persegi.
Hendra, salah satu konsumen yang ikut menerima serah terima unit kluster RPB mengatakan sangat senang karena fasilitasnya banyak yang dapat dimanfaatkan oleh keluarga. Pilihan Hendra mengambil unit di kluster RPB ini tidak terlepas juga karena semua sektor di kawasan kluster RPB sudah ada.
Baca Juga: ModernCikande Industrial Estate Raih Penghargaan Properti Indonesia Award 2023
“Sudah ada sekolah, supermarket, pom bensin, dan lain-lain. Jadi lebih praktis, apa aja ada. Harganya juga cukup terjangkau,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar