Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Eri Cahyadi Masuk Radar Gerinda untuk Surabaya

        Eri Cahyadi Masuk Radar Gerinda untuk Surabaya Kredit Foto: Instagram Eri Cahyadi
        Warta Ekonomi, Surabaya -

        Walikota Surabaya Eri Cahyadi mulai digadang-gadang oleh partai Gerinda untuk maju di Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya tahun 2024. Hal itu diungkapkan, Anggota Dewan Pakar DPP Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS) di Surabaya, Minggu (18/3).

        BHS menilai, bahwa kinerja Walikota Surabaya yang dipimpin Eri Cahyadi dan pasangannya Armuji cukup baik dan membanggakan bagi warga Surabaya. Salah satunya kata BHS, masalah stunting mampu turun. Bahkan, angka stunting di Surabaya mampu mendekati angka nol. Sementara program pendidikan dan kesehatan cukup baik pula.

        Baca Juga: Demokrat dan Gerindra Pertanyakan Urgensi Hak Angket di Rapat Paripurna DPR

        "Beliau sudah terbukti melaksanakan roda pemerintah di Surabaya dengan baik. Tidak menutup kemungkinan beliau masuk radar Gerinda di pilwali tahun ini,” ujar BHS

        Walaupun demikian sebut BHS, partainya tidak menutup kemungkinan bakal mengusung kader sendiri pada Pilwali Surabaya 2024 nanti. Pasalnya, perolehan kursi partai Gerindra di DPRD Kota Surabaya alami kenaikan dari 5 % menjadi 8 % kursi untuk bias duduk di pilwali Surabaya yang berasal dari kader Gerinda sendiri seperti, Achmad Dhani dan beberapa kader lainnya.

        "Karena partai ini sekarang mempunyai kursi yang cukup banyak, berarti muncul nama-nama dari (kader) partai sendiri nantinya,” kata caleg DPR RI Dapil Jawa Timur I yang meraih suara terbanyak ini.

        Disisi lain BHS juga mengomentari terkait munculnya Asrilia Kurniawati akan maju diajang Pilwali Surabaya 2024 lewat jalur independen dan siap menandingi Eri Cahyadi. Menurut BHS, sebagai negara demokrasi siapapun boleh mengikuti pesta demokrasi asal sesuai aturan dan memenuhi persyaratan yang ditentukan.

        Baca Juga: Prabowo-Gibran Ungguli Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di Kuala Lumpur

        “Seingat saya, yang tahu tentang permasalahan Kota Surabaya adalah partai bukan perorangan. Dan biasanya, ketua partai yang memang mempunyai struktur di tingkat PAC di 31 kecamatan hingga ketua ranting di 154 kelurahan. Saya tegaskan sekali lagi, bahwa soal dia ( Asrilia Kurniawati ) untuk maju Pilwali bukan urusan saya. Terima Kasih,” tegas BHS

        Disinggung soal beredarnya isu dirinya akan menjadi Menteri Perhubungan (Menhub)? BHS secara tegas mengatakan, bahwa kabar dirinya akan dijadikan Menhub adalah tidak benar alias hoax.

        Baca Juga: Analis Tanggapi Ucapan Selamat AS ke Prabowo: Mereka Kenal Baik Prabowo

        “Itu hoax. Lagian saya sendiri tidak pernah dipanggil oleh pimpinan Gerinda untuk masalah tersebut. Saat ini saya lebih fokus DPR RI dulu karena suara saya di Jatim tertinggi dan biasanya akan ditugasi sebagai ketua. Jadi soal Menhub itu tidak benar,” tegas BHS.

        Namun peluang untuk menjadi Menhub pada BHS bisa terjadi jika presiden terpilih nanti akan menunjuk sebagai Menhub di era pemerintah baru. BHS secara tegas mengatakan, dirinya tidak akan menolak bila nantinya dijadikan Menhub karena hal itu, tugas negara untuk rakyat.

        Baca Juga: Para Mahasiswa HMI Minta Jokowi Evaluasi Bahlil

        “Anda kata benar soal itu, mau enggak mau saya harus melaksanakan tugas negara ini karena untuk rakyat Indonesia,” jelas BHS menanggapi soal isu dirinya menjadi Menhub.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Mochamad Ali Topan
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: