DOID Amankan Kontrak AUD200 Juta, Perkuat Eksistensi di Australia Hingga 2026

PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) kembali memperkuat eksistensinya di industri pertambangan global melalui perpanjangan kontrak senilai AUD200 juta per tahun dengan TEC Coal Pty Ltd, anak perusahaan dari Stanwell Corporation. Melalui anak usahanya di Australia, BUMA Australia Pty Ltd, Delta Dunia Group akan melanjutkan layanan pertambangan di Tambang Meandu, Queensland, hingga Juni 2026.

Direktur Delta Dunia Group, Dian Andyasuri, mengungkapkan bahwa keberhasilan perpanjangan kontrak ini menunjukkan kemitraan jangka panjang dan kepercayaan TEC Coal kepada BUMA Australia. “Kami bangga dengan dedikasi BUMA Australia dalam memberikan layanan pertambangan yang andal, serta komitmen untuk menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan di lokasi tambang. Kemitraan ini membuktikan pentingnya peran kami dalam mendukung kesuksesan klien,” kata Dian.

Baca Juga: Anak Usaha DOID Dapat Kontrak Senilai Rp12 Trilliun, Buat Garap Projek Ini

BUMA Australia bertanggung jawab atas berbagai aspek operasional tambang, termasuk perencanaan tambang, pengeboran, peledakan, overburden removal, penambangan batubara, hingga pengelolaan pabrik penanganan dan pengolahan batubara.

Selain itu, BUMA Australia juga terlibat dalam program rehabilitasi lahan dan pemeliharaan fasilitas tambang, baik yang bergerak maupun tetap. Kontrak ini memungkinkan BUMA Australia mempertahankan skala produksi tahunan yang signifikan, dengan target 35 juta bank cubic meters (bcm) material yang dipindahkan dan produksi batubara sekitar 7 juta ton.

Perpanjangan kontrak ini tidak hanya memperkuat posisi Delta Dunia Group di pasar pertambangan Australia, tetapi juga membuka peluang bagi perusahaan untuk terus berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan keberlanjutan di tingkat lokal.