Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Danone Indonesia dan Serikat Ekonomi Pesantren Tanam 5.000 Bibit Pohon Buah

        Danone Indonesia dan Serikat Ekonomi Pesantren Tanam 5.000 Bibit Pohon Buah Kredit Foto: WE
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Danone Indonesia bersama dengan  Serikat Ekonomi Pesantren (SEP), Pondok Pesantren Cintawana Tasikmalaya, dan Forum Pondok Pesantren (FPP), menggelar Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2024 dan kegiatan penanaman 5 ribu bibit pohon. Kegiatan ini dilakukan bersama seribu santri dari pesantren Cintawana secara langsung serta diikuti pula oleh 49  pesantren lainnya yang tersebar di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Termasuk di antaranya, para santri dari RMI NU Bogor, RMI NU Pasuruan, Lembaga Perekonomian NU Pasuruan, dan pengurus Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (Hebitren) DIY.

        Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif berkelanjutan Sekolah Bisnis Pesantren (SBP) yang sebelumnya telah diluncurkan pada Agustus 2024.

        Peringatan Hari Santri Nasional 2024 yang berlangsung di Tasikmalaya, Jawa Barat ini dihadiri oleh K.H Ahmad Sujai, Pimpinan Pondok Pesantren Cintawana; K.H Irfan Hilmi, Wakil Ketua Yayasan Pondok Pesantren Cintawana Tasikmalaya; Ustad Ahmad Tazakka Bonanza dari Serikat Ekonomi Pesantren; Cecep Hidayat, Perwakilan Forum Pondok Pesantren; Irvan Ramdani, Perwakilan Lembaga Keuangan dan Investasi Wakaf Dompet Dhuafa; dan Karyanto Wibowo, Sustainable Development Director Danone Indonesia.

        K.H Irfan Hilmi,Wakil Ketua Yayasan Pondok Pesantren Cintawana Tasikmalaya, mengatakan, tidak ada lembaga yang bisa berdiri sendiri termasuk pesantren, sehingga Pondok Pesantren Cintawana terbuka untuk kolaborasi dengan semua pihak, seperti bersamaSEP dan Danone Indonesia. “Saya meyakini bahwaDanone Indonesia merupakan perusahaan yang sangat dekat dengan masyarakat muslim di Indonesia dan tentunya juga mendukung saudara-saudara kita di Palestina. Selain itu, kekuatan kolaboratif seperti SEP dan penanaman 5 ribu bibit pohon bisa menjadi daya dukung ekonomi yang kuat bagi pesantren. Kita juga harus selalu optimis akan masa depan dan pantang menyerah, ibarat besok akan terjadi kiamat, kita tetap harus menanam pohon tersebut, sepenting itulah menjaga dan melestarikan lingkungan yang nantinya juga akan dirasakan anak cucu kita.”

        Senada dengan itu, Ustad Ahmad Tazakka Bonanza dari Serikat Ekonomi Pesantren mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pondok Pesantren Cintawana yang telah mengizinkan SEP ikut serta merayakan Hari Santri Nasional. “Insyaallah mitra-mitra yang bekerja sama dengan SEP adalah bagian dari perusahaan yang justru mendukung perjuangan umat islam dan pondok pesantren, seperti Danone Indonesia.”

        “Pondok pesantren sebagai benteng adalah benteng terkuat dan terbesar bagi umat islam, khususnya di Indonesia. Maka dalam rangka Hari Santri Nasional, mari mewarnai pondok pesantren kita dengan berbagai prestasi dan berjihad dengan membangun perekonomian yang tidak hanya sukses di dunia, tetapi juga di akhirat,” tambah Ustad Ahmad Tazakka.

        Adapun jenis pohon yang dipilih merupakan jenis pohon tanaman buah diantaranya mangga, jambu kristal, sirsak, durian, kelengkeng, jeruk, belimbing, serta tanaman buah lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pesantren dan mempertimbangkan karakteristik lokasi tempat pesantren tersebut berada.

        Untuk memastikan bibit tanaman tumbuh dengan baik, Danone Indonesia juga memberikan bantuan pupuk dan biaya pemeliharaan. Kelak pohon yang ditanam akan di monitor perkembangannya bersama para santri dan pengurus pesantren.

        “Danone Indonesia sangat antusias dapat mempererat kerja sama dengan Serikat Ekonomi Pesantren dan RMI NU. Kali ini, kerja sama diwujudkan melalui edukasi peningkatan kepedulian lingkungan dengan melakukan penanaman 5 ribu pohon di 50 lingkungan pesantren. Kegiatan ini diharapkan turut berkontribusi dalam menciptakan pesantren yang hijau dan menumbuhkan semangat kepada para santri untuk mencintai lingkungan sekitar. Sejalan dengan misi perusahaan yaitu One Planet One Health, kami percaya bahwa kesehatan manusia bergantung kepada kesehatan bumi, sehingga kita perlu menjaga bumi, salah satunya dengan melakukan penanaman pohon sehingga kelak bisa bermanfaat bagi pesantren, para santri, dan warga sekitar,” kata Karyanto Wibowo, Sustainable Development Director Danone Indonesia,.

        Menurut Karyanto, penanaman 5 ribu pohon ini setara dengan luasan lahan sebanyak 12,5 Hadan jika tanaman dipelihara dengan baik sampai dengan 10 tahun kedepan maka dapat berkontribusi menurunkan CO2 sebanyak 300 Ton per tahunnya.

        Disamping itu Karyanto penegaskan bahwa produk dari Danone merupakan produk yang halal dan thoyib. Danone Indonesia juga sejalan dengan pemerintah Indonesia, berkomitmen untuk menentang segala bentuk agresi dan terus membantu perjuangan kemerdekaan Palestina, salah satunya lewat pemberian bantuan ke kedutaan Palestina.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sufri Yuliardi
        Editor: Sufri Yuliardi

        Bagikan Artikel: