KPPN Tebing Tinggi Laporkan Capaian Pengelolaan Anggaran Hingga Pertengahan Desember 2024

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tebing Tinggi telah merilis laporan mingguan yang menggambarkan capaian serta tantangan dalam pengelolaan anggaran hingga pertengahan Desember 2024.

Pegawai KPPN Tebing Tinggi, Devi Suhaila mengatakan laporan ini menggarisbawahi
berbagai upaya strategis dalam memastikan efektivitas penyaluran dana, terutama menjelang akhir tahun anggaran.

Baca Juga: Jelang Nataru 2025, BI Sumut Siapkan Uang Kartal Sebesar Rp5,4 Triliun

"KPPN Tebing Tinggi memainkan peran penting sebagai garda depan dalam mendukung
implementasi program-program pemerintah, terutama dalam menyalurkan dana secara cepat, tepat sasaran, dan akuntabel," katanya, Senin (23/12/2024).

Laporan ini memberikan gambaran mendalam tentang keberhasilan, inovasi, dan langkah-langkah antisipasi KPPN Tebing Tinggi dalam menghadapi tantangan akhir tahun.

"Hingga pekan ketiga Desember, KPPN Tebing Tinggi berhasil mencapai target yang signifikan dalam penyaluran anggaran. Sebagian besar dana telah tersalurkan kepada pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, unit kerja, dan penyedia jasa yang melaksanakan program pemerintah," ujarnya.

Penyaluran ini mencakup berbagai sektor prioritas, seperti pendidikan, kesehatan,
infrastruktur, dan program bantuan sosial.

"Sebagai salah satu cabang Direktorat Jenderal Perbendaharaan, KPPN Tebing Tinggi
memastikan bahwa seluruh proses penyaluran dana dilakukan dengan transparansi dan
kepatuhan penuh terhadap aturan yang berlaku," katanya.

Laporan ini juga menunjukkan bahwa hingga pertengahan Desember, tingkat penyerapan anggaran oleh satuan kerja (satker) di wilayah tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Salah satu pencapaian utama yang dicatat adalah keberhasilan KPPN dalam mengatasi
hambatan administratif yang sering menjadi kendala dalam penyaluran anggaran. Dengan
penggunaan teknologi modern, seperti aplikasi Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN), KPPN mampu mempercepat proses pengajuan dan pencairan dana, sehingga program-program dapat berjalan tepat waktu.

Namun, seperti yang diungkapkan dalam laporan, menjelang akhir tahun anggaran, sejumlah tantangan tetap ada. Salah satunya adalah menyelesaikan pekerjaan yang masih tertunda di berbagai satuan kerja.

"Menurut laporan, beberapa proyek belum mencapai penyelesaian penuh, terutama proyek konstruksi dan pengadaan barang/jasa yang memiliki kompleksitas tinggi," ujarnya.

Baca Juga: Perkuat Sinergi, OJK Gelar Diskusi Terarah Pengurus Inti Forkom IJK Sumut

KPPN Tebing Tinggi menegaskan bahwa pihaknya terus bekerja sama dengan satuan kerja untuk memastikan penyelesaian pekerjaan sesuai tenggat waktu yang ditetapkan. Pendekatan ini dilakukan untuk menghindari adanya dana yang tidak terserap, yang berpotensi memengaruhi capaian anggaran secara keseluruhan.

Baca Juga: Telkom Regional 1 Tanam 5.000 Bibit Mangrove di Desa Tanjung Rejo, Sumut

Dengan aplikasi berbasis digital, KPPN mampu memonitor penyerapan anggaran secara real-time, memberikan notifikasi kepada satuan kerja tentang batas waktu pengajuan tagihan, dan menyediakan pelatihan daring untuk memperkuat pemahaman teknis staf satuan kerja.

KPPN Tebing Tinggi juga menerapkan pendekatan proaktif dalam memberikan pendampingan kepada satuan kerja. Pendekatan ini melibatkan kunjungan langsung ke satker untuk memberikan konsultasi teknis dan memastikan bahwa mereka memahami prosedur administrasi yang berlaku.

Langkah ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga mempererat hubungan kerja antara KPPN dan satker di wilayah tersebut. Laporan mingguan juga menyoroti komitmen KPPN Tebing Tinggi terhadap prinsip akuntabilitas keuangan negara.

Setiap transaksi yang dilakukan oleh KPPN didasarkan pada aturan yang telah ditetapkan, termasuk Undang-Undang Keuangan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terbaru. Proses pencairan dana diawasi secara ketat untuk memastikan bahwa tidak ada penyimpangan dalam penggunaannya.

Untuk mendukung transparansi, KPPN Tebing Tinggi juga menyusun laporan keuangan yang dapat diakses oleh masyarakat luas. Laporan ini memberikan gambaran tentang bagaimana anggaran negara dialokasikan dan digunakan, sehingga masyarakat dapat menilai kinerja pemerintah dalam mengelola keuangan publik.

Menjelang akhir tahun, KPPN Tebing Tinggi telah menyusun rencana strategis untuk
memastikan kelancaran operasional. Salah satu prioritas utama adalah menyelesaikan seluruh pekerjaan yang belum terselesaikan dalam waktu yang tersisa. Selain itu, KPPN juga fokus pada penyusunan laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu untuk mendukung proses audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Ke depan, KPPN Tebing Tinggi juga berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan berkelanjutan. Dengan dukungan staf yang kompeten, KPPN optimis dapat menghadapi tantangan yang semakin kompleks dalam pengelolaan keuangan negara," katanya.

Dalam laporan tersebut, Kepala KPPN Tebing Tinggi menyampaikan apresiasi kepada seluruh staf dan satuan kerja atas kerja keras mereka sepanjang tahun 2024. Ia juga mengungkapkan harapannya agar kerja sama yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan bersama.

“Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, kami yakin KPPN Tebing Tinggi dapat terus
menjadi pilar penting dalam pengelolaan keuangan negara,” ujarnya.

Laporan mingguan KPPN Tebing Tinggi memberikan gambaran yang komprehensif tentang
kinerja, tantangan, dan langkah-langkah strategis yang diambil untuk mengoptimalkan
pengelolaan anggaran.

Melalui inovasi layanan, peningkatan akuntabilitas, dan kerja sama yang
solid, KPPN Tebing Tinggi membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan
nasional.

Baca Juga: Perum Bulog Kembali Gelontorkan Bapang Beras kepada PBP di Sumut

"Dengan optimisme dan rencana matang, KPPN Tebing Tinggi siap menyongsong tahun 2025 sebagai tahun penuh peluang dan tantangan baru. Semoga upaya ini terus membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan negara," pungkasnya.