Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jelang Liburan Nataru, Phapros Tingkatkan Produksi Antimo Hingga 43 Persen Targetkan Pertumbuhan 9 Persen

        Jelang Liburan Nataru, Phapros Tingkatkan Produksi Antimo Hingga 43 Persen Targetkan Pertumbuhan 9 Persen Kredit Foto: PT Phapros Tbk
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Phapros Tbk, perusahaan farmasi nasional yang telah berdiri tujuh dekade, terus berkomitmen menghadirkan produk kesehatan berkualitas untuk masyarakat Indonesia. Dalam rangka menyambut momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Phapros melalui Antimo Group mengadakan serangkaian kegiatan untuk mendukung kenyamanan perjalanan masyarakat.

        Sebagai bagian dari kampanye tersebut, Antimo Group menyelenggarakan event di tiga titik transportasi strategis, yaitu Terminal Purabaya (Sidoarjo), Terminal Mangkang (Semarang), dan Terminal Kampung Rambutan (Jakarta). Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kepada para pengguna transportasi mengenai pentingnya mencegah mabuk perjalanan demi kenyamanan selama libur panjang.

        Selain aktivitas di lapangan, Antimo Group juga melakukan edukasi di sosial media untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memperkuat kesadaran masyarakat dalam upaya meningkatkan kenyamanan perjalanan, khususnya di momen-momen penting seperti liburan Nataru.

        “Melalui berbagai inisiatif, termasuk kolaborasi dengan mitra digital, kami ingin memastikan bahwa produk Antimo tidak hanya dikenal tetapi juga terus menjadi sahabat perjalanan bagi masyarakat. Ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan kami untuk beradaptasi dengan kebutuhan zaman dan tetap relevan bagi semua kalangan,” tutur Plt Direktur Utama PT Phapros Tbk, Ida Rahmi Kurniasih.

        Dari sisi bisnis, Phapros optimistis atas performa Antimo Group di bulan Desember 2024 ini. Target penjualan diproyeksikan tumbuh sebesar 9% dibandingkan bulan sebelumnya. Untuk mengantisipasi peningkatan permintaan, Phapros juga telah meningkatkan produksi Antimo tablet hingga 43% dibandingkan bulan sebelumnya. Langkah ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan produk tetap terjaga di seluruh wilayah distribusi.

        “Kami optimistis bahwa target pertumbuhan penjualan sebesar 9% di bulan Desember ini dapat tercapai melalui berbagai strategi yang telah kami jalankan. Dengan peningkatan produksi serta pendekatan yang lebih dekat kepada konsumen, kami yakin kebutuhan masyarakat akan produk yang dapat menyamankan perjalanan liburan mereka yaitu Antimo dapat terpenuhi dengan baik selama musim libur ini.”

        Berdasarkan survey internal Phapros pada awal semester II tahun 2024 lalu, Antimo menjadi produk yang paling banyak dikonsumsi konsumen, dibandingkan dengan merek lainnya yang hanya mendapat proporsi 1 persen, dan di sisi lain 14 persen responden merupakan konsumen setia obat anti mabuk perjalanan tersebut. Survey melibatkan masyarakat yang berdomisili di wilayah Jabodetabek dari kalangan pekerja kantoran, wirausaha, ibu rumah tangga, dokter, perawat serta pelajar mahasiswa.

        “Sudah 52 tahun Antimo hadir di tengah masyarakat Indonesia, menjadi produk andalan dengan tagline “Antimo, menyamankan perjalanan keluarga Anda”. Berdasarkan survey, dapat dipersepsikan bahwa konsumen memiliki loyalitas yang baik kepada Antimo, merek legendaris kami” tutup Ida Rahmi Kurniasih.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: