Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bulog Siap Serap Gabah Petani Sambil Tunggu Keputusan Penyesuaian HPP Beras

        Bulog Siap Serap Gabah Petani Sambil Tunggu Keputusan Penyesuaian HPP Beras Kredit Foto: Antara/Asep Fathulrahman
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perum Bulog tengah bersiap menghadapi masa panen raya dengan strategi optimalisasi penyerapan gabah petani di berbagai wilayah Indonesia. Meski menanti keputusan Rakortas mengenai penyesuaian Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah dan beras yang akan ditetapkan pada 15 Januari 2025, Bulog sudah mulai memonitoring titik-titik panen bersama para pemangku kepentingan terkait.

        “Sambil menunggu keputusan berlakunya penyesuaian HPP untuk gabah dan beras, Bulog melibatkan stakeholders untuk mulai memonitor titik panen yang mungkin sudah dimulai menjelang panen raya yang diperkirakan berlangsung Februari nanti,” ujar Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto.

        Baca Juga: Hadapi Nataru, Pemprov Sumut dan Bulog Kolaborasi Menjaga Harga Pangan

        Bulog telah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian di berbagai daerah dan mitra kerja pengadaan untuk memastikan optimalisasi proses penyerapan. Data prakiraan panen berdasarkan KSA BPS dan luas realisasi tanam yang diperoleh dari Dinas Pertanian menjadi acuan tim Bulog di lapangan untuk memantau perkembangan tanam di setiap wilayah.

        “Kami juga sudah menyiapkan titik-titik pembelian gabah petani dengan menggunakan sarana pengolahan sendiri maupun bekerja sama dengan mitra penggilingan. Tim Jemput Gabah pun telah dibentuk guna mempercepat dan memaksimalkan penyerapan sesuai ketentuan yang berlaku,” tambah Suyamto.

        Baca Juga: Kebutuhan Beras Meningkat, Kemendag Siapkan SRG untuk Bulog Berkapasitas 13,5 Ribu Ton

        Dengan target penyerapan gabah mencapai 3 juta ton pada 2025, Bulog tetap berkomitmen menyerap hasil panen petani meski masih mengacu pada HPP yang berlaku saat ini. “Kami akan berupaya memenuhi target penyerapan sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah. Koordinasi yang baik dengan semua stakeholders di seluruh wilayah kerja Bulog menjadi kunci keberhasilan program ini,” tegas Suyamto.

        Terkait informasi penurunan harga gabah di Sumatera Selatan, Bulog bersama Dinas Pertanian dan Gapoktan setempat telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi. “Bulog terus melakukan monitoring di titik-titik panen yang sudah berjalan dan akan menyerap hasil panen sesuai peraturan pemerintah yang berlaku,” ujar Suyamto.

        Langkah ini menjadi bagian dari upaya Bulog dalam menjaga kestabilan harga gabah di pasar serta memastikan kesejahteraan petani tetap terjaga.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: