Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        SMIL Kucurkan Rp200 Miliar! Targetkan 1.000 Forklift Listrik di 2025

        SMIL Kucurkan Rp200 Miliar! Targetkan 1.000 Forklift Listrik di 2025 Kredit Foto: SMIL
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) mengalokasikan capital expenditure (capex) sebesar Rp 200 miliar pada 2025 untuk pemeliharaan armada forklift dan ekspansi bisnis. Langkah ini sejalan dengan meningkatnya permintaan forklift listrik, yang semakin diminati industri karena efisiensi dan dampak lingkungan yang lebih rendah.

        Direktur Utama SMIL, Hadi Suhermin, menyatakan bahwa sebagian besar anggaran capex digunakan untuk perawatan forklift, mengingat aset ini merupakan tulang punggung operasional perusahaan. “Anggaran capex masih sama, rata-rata Rp 200 miliar. Mayoritas anggaran dipakai untuk pemeliharaan forklift,” ujarnya dalam keterangannya kepada media, Rabu (19/2/2025).

        Selain pemeliharaan, SMIL juga mengalokasikan anggaran untuk penambahan 1.000 unit electric forklift, baterai lithium, serta refinancing leasing forklift listrik. Permintaan forklift listrik meningkat pesat, terutama dari industri yang menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

        Baca Juga: Siapkan Rp700 Miliar untuk Capex, SSMS Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 80% di 2025

        Sebagai bagian dari strategi diversifikasi bisnis, SMIL semakin agresif memasarkan forklift merek Heli asal Tiongkok. Perusahaan ini telah menjalin kerja sama dengan produsen Heli sejak 2023 dan resmi menjadi Agen Pemegang Merek (APM) serta distributor tunggal di Indonesia pada 2024.

        Pada 2024, SMIL mencatatkan penjualan 500 unit forklift Heli, dan pada 2025 menargetkan peningkatan 20% menjadi 600 unit. “Tahun ini, kami menargetkan penjualan Heli sebanyak 600 unit,” kata Hadi Suhermin saat ditemui di pool dan workshop SMIL di Cikarang, Bekasi.

        Hadi menambahkan bahwa strategi menjadi APM forklift Heli sejalan dengan upaya diversifikasi bisnis perusahaan. Meski bisnis utama masih berfokus pada penyewaan forklift, kehadiran forklift listrik Heli mendapat respons positif, terutama dari perusahaan besar seperti Sinar Mas Group, yang semakin mengutamakan solusi ramah lingkungan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: