BTN Bakal Luncurkan Layanan Bale Korpora, Bidik Rp90 Triliun Pendanaan

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN)  akan meluncurkan layanan Bale Korpora by BTN di tahun ini. Layanan ini merupakan bagian dari transformasi digital perseroan untuk menawarkan solusi terintegrasi yang menyatukan berbagai layanan wholesale BTN.

Direktur Distribution & Institutional Funding BTN, Jasmin mengatakan, dengan Bale Korpora, BTN membidik pendanaan Rp90 triliun dari segmentasi nasabah yang lebih luas, seperti sektor pendidikan, kesehatan, dan perusahaan manufaktur. Selain itu, BTN menargetkan jumlah pengguna mencapai 21.000 hingga akhir tahun.

“Kami berharap dapat menggenjot pendanaan dari Bale Korpora hingga Rp90 triliun atau bertumbuh lebih dari 50% secara year-on-year. Sedangkan jumlah pengguna Bale Korpora diharapkan dapat mencapai 21.000 pada akhir tahun ini dengan jumlah pengguna yang lebih berkualitas transaksinya,” ujar Jasmin di Jakarta, Rabu (12/3/2025).

Baca Juga: BTN Antisipasi Tekanan Global dengan Perkuat CKPN dan Ekspansi Kredit

Jasmin mengatakan, Bale Korpora menjadi pintu masuk terhadap seluruh layanan wholesale BTN, yaitu Cash Management, e-Guarantee, Financial Supply Chain Management, dan lain-lain. Dengan mengakses Bale Korpora, nasabah institusi dan usaha perorangan yang memiliki giro dapat menikmati layanan berbasis website yang fleksibel untuk digunakan, aman, serta dapat diakses dimana pun dan kapan pun.

“Dalam menggunakan layanan Bale Korpora, nasabah hanya perlu memiliki giro dan kredensial berupa Company ID, User ID, dan password yang terdaftar pada salah satu layanan Bale Korpora. Semua penggunaan Bale Korpora bebas biaya, kecuali biaya untuk transaksi tertentu sesuai ketentuan masing-masing layanan wholesale,” jelas Jasmin.

Menurut Jasmin, inisiatif Bale Korpora merupakan bagian dari upaya BTN untuk memperkuat mesin pendanaan, terutama dana murah dari institusi di berbagai sektor. 

Baca Juga: BTN Targetkan 5 Juta Pengguna Bale by BTN, Super App dengan Segudang Keunggulan

Hingga akhir 2024, dana murah berupa tabungan dan giro (current account saving account/CASA) menyumbang lebih dari 54% dana pihak ketiga BTN. Untuk itu, BTN berupaya menarik nasabah institusi dengan menitikberatkan kelebihan Bale Korpora pada fitur-fitur baru yang lebih relevan dan solusi yang dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan nasabah. 

Jasmin menegaskan, ke depan, BTN akan mengembangkan layanan Bale Korpora untuk memenuhi kebutuhan transaksi lainnya, seperti trade finance, pembukaan rekening giro secara online, dashboard untuk industri spesifik, dan negosiasi untuk jual-beli valuta asing. 

Jasmin menyatakan, fitur-fitur tersebut dirancang untuk membantu nasabah meningkatkan efisiensi operasional mereka karena adanya visibilitas keuangan yang lebih tinggi serta kenyamanan, ditunjang dengan layanan personal yang proaktif terhadap kebutuhan nasabah.

"Dengan adanya fitur-fitur yang lebih menarik di Bale Korpora, kami berharap fee based income pada tahun ini dapat meningkat di kisaran 70% dibandingkan tahun 2024,” tutup Jasmin.