Kritik Pedas Sandiaga Uno: Aksi Premanisme Coreng Citra Investasi Indonesia di Mata Dunia

Pengusaha Sandiaga Uno menyoroti aksi premanisme di sejumlah kawasan industri yang dinilai mencoreng citra Indonesia di mata investor global. Dalam pernyataan melalui akun Instagram pribadinya yang dikutip Kamis (1/5/2025), Sandiaga menanggapi batalnya investasi LG dengan menyebut bahwa salah satu kendala utama masuknya investasi asing ke Indonesia adalah lemahnya penegakan hukum terhadap aksi-aksi premanisme.

"Regulasi kita agar ramah investasi, khususnya masalah premanisme ini, sekarang banyak sekali keluhan. Di daerah-daerah tempat pusat pertumbuhan industri justru merebak premanisme," ujar Sandiaga.

Ia menilai situasi tersebut bertolak belakang dengan citra Indonesia yang ingin dibangun sebagai negara ramah investasi. Menurutnya, kehadiran pemerintah yang tegas sangat diperlukan untuk mengembalikan kepercayaan investor, terutama di kawasan industri strategis.

Baca Juga: Cap Objek Vital Nasional, Jadi Senjata Baru Usir Preman dari Kawasan Industri

"Alhamdulillah Pak Prabowo ini adalah seorang pemimpin yang fokus kepada pemerintahan yang kuat, dan situasi keamanan itu harus menjadi supremasi. Jadi saya berharap ada tindakan tegas di lokasi-lokasi industri. Dipastikan bahwa wibawa pemerintah sebagai pembuat regulasi, dan agar investor itu bisa menanamkan investasinya dengan nyaman. Dan slogan kita ramah terhadap investor itu betul-betul kita bisa tampilkan dengan tindakan yang tegas terhadap aksi-aksi yang sangat mencoreng muka Indonesia di mata dunia," paparnya.

Sandiaga menambahkan, tindakan tegas dari pemerintah menjadi kunci untuk membuktikan bahwa Indonesia benar-benar aman dan menarik bagi investor asing. Ia mengaku optimistis terhadap komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam menjaga ketertiban dan memperkuat wibawa negara.

Baca Juga: Preman Bikin Investor Ketar-Ketir, Rosan Minta Kapolri Sapu Bersih!

"Saya yakin, dengan tindakan tegas, kita bisa buktikan bahwa Indonesia benar-benar ramah terhadap investasi. Saya melihat Bapak Presiden @Prabowo punya komitmen kuat untuk menjaga ketertiban dan menghadirkan pemerintahan yang berwibawa," katanya.

Di akhir pernyataannya, Sandiaga mengajak seluruh pihak untuk menjaga stabilitas nasional demi masa depan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja yang lebih luas. "Kita jaga bersama Indonesia sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk investasi. Demi masa depan ekonomi bangsa, dan demi lapangan kerja yang lebih luas," pungkasnya.