Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Menteri Maman Dorong UMKM Cari Pasar Ekspor di Luar AS dan Manfaatkan Potensi Domestik

        Menteri Maman Dorong UMKM Cari Pasar Ekspor di Luar AS dan Manfaatkan Potensi Domestik Kredit Foto: Kementerian UMKM
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman memberikan sambutan dalam acara sarasehan ekonomi yang diselenggarakan Bupati Sambas, bertema “Peluang dan Sinergi Pengusaha dengan UMKM untuk Membangun Ekonomi Daerah Perbatasan dalam Dinamika Ekonomi Global sebagai Percepatan Program Asta Cita" di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

        Dalam kesempatan tersebut, dirinya meminta pengusaha UMKM untuk tetap optimis di tengah ketidakpastian global, termasuk dampak kebijakan tarif Amerika Serikat (AS).

        Baca Juga: KKP Dukung Desa Kertasana Jadi Pusat Budidaya Ikan Mas Koki

        “Kondisi perekonomian global saat ini tidak sepenuhnya dalam situasi yang stabil. Namun, ini bukan alasan untuk takut. Justru kita bisa mengambil pelajaran untuk mampu mengubah tantangan menjadi peluang,” kata Menteri UMKM, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Rabu (14/5).

        Menteri Maman menegaskan, fundamental ekonomi Indonesia saat ini masih cukup kuat, meski tekanan psikologis akibat kebijakan tarif Amerika Serikat tetap dirasakan oleh para pengusaha.

        “Kita tidak boleh terlalu khawatir. Dalam rapat kabinet kemarin, disampaikan bahwa kondisi dalam negeri tetap solid. Hanya saja memang ada implikasi terhadap barang-barang yang akan kita ekspor ke Amerika,” ujar Menteri Maman.

        Lebih lanjut, Menteri UMKM menyampaikan bahwa dampak lainnya dari ketegangan dagang ini menyebabkan Tiongkok mencari pasar baru, dan Indonesia dinilai sebagai salah satu alternatif. 

        “Jika Indonesia menjadi target pasar alternatif dari produk Tiongkok, ini harus kita antisipasi. Oleh karena itu, pemerintah mendorong diversifikasi pasar untuk UMKM, baik untuk ekspor maupun pasar domestik,” ujar Menteri UMKM.

        Selain mendorong UMKM untuk mencari pasar ekspor baru di luar Amerika, Menteri UMKM juga mengingatkan pentingnya memanfaatkan potensi besar pasar domestik Indonesia. 

        “Pasar domestik Indonesia besar dan signifikan. Jangan sampai kita terjebak hanya mengejar ekspor, padahal potensi di dalam negeri sangat menjanjikan, terutama pasca ldampak tarif Trump ini,” kata Menteri Maman.

        Dalam upaya memperkuat daya saing UMKM di tengah arus persaingan global, pemerintah juga mulai menerapkan strategi klasterisasi sektor. 

        Sebagai contoh, Menteri Maman menjelaskan pengelompokan pengusaha mikro di sektor kerajinan tangan seperti merchandise atau barang hiasan. 

        “Dulu, karena bergerak sendiri-sendiri, biaya produksi tinggi dan volume tidak signifikan. Sekarang, kita konsolidasikan 500 sampai 1.000 pengusaha dalam bentuk holding, kita bantu permodalan. Ini akan menekan biaya produksi secara signifikan,” ujar Menteri UMKM.

        Dengan langkah-langkah ini, Menteri Maman berharap UMKM Indonesia tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga tumbuh dan bersaing di tengah dinamika ekonomi global yang penuh tantangan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: