Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BNI Siap Tawarkan Ribuan Aset Properti, Harga Bisa Sangat Ekonomis!

        BNI Siap Tawarkan Ribuan Aset Properti, Harga Bisa Sangat Ekonomis! Kredit Foto: ADCP
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menghadirkan peluang investasi menarik di sektor properti untuk masyarakat dan para investor.

        Program tersebut adalah lelang aset agunan yang akan digelar sepanjang tahun 2025 dengan ribuan aset properti yang siap ditawarkan kepada masyarakat dengan harga bersaing.

        Baca Juga: BNI Percepat Kesiapan UMKM Masuk Pasar Modal

        Aset-aset tersebut mulai dari rumah, kebun, tanah, sawah, pabrik, ruko, kapal laut, apartemen, hingga hotel.

        Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan, lelang aset agunan BNI merupakan kesempatan strategis bagi masyarakat dan investor untuk memperoleh properti dengan harga terjangkau dan potensi nilai jual kembali yang tinggi.

        "Masyarakat dapat memanfaatkan lelang agunan ini karena harga yang ditawarkan cukup bersaing, bahkan bisa sampai pada harga yang sangat ekonomis," ungkap Okki, dikutip dari siaran pers BNI, Kamis (17/7).

        Sepanjang semester I-2025, BNI telah berhasil melelang sebanyak 1.728 aset agunan dengan rentang nilai yang beragam, mulai dari Rp50 juta hingga ratusan miliar rupiah. 

        Menariknya, masyarakat juga dapat memanfaatkan fasilitas pembiayaan seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dari BNI untuk melakukan pembelian aset tersebut, sehingga proses kepemilikan properti menjadi lebih mudah.

        "Lelang tidak hanya terbatas di Jakarta, tetapi dilaksanakan di berbagai wilayah Indonesia. Informasi lengkap mengenai daftar aset yang dilelang tersedia di situs resmi BNI, https://lelangagunan.bni.co.id atau melalui kantor cabang BNI terdekat," tambah Okki.

        BNI juga telah mengadopsi sistem e-auction untuk mempermudah partisipasi masyarakat dalam proses lelang. Dengan demikian, peserta tidak perlu datang langsung ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), melainkan dapat mengikuti proses lelang secara daring dari mana pun.

        "Masyarakat hanya perlu mempersiapkan beberapa hal penting, seperti memeriksa legalitas aset, mengunjungi lokasi jika memungkinkan, memahami syarat dan ketentuan lelang, serta menyiapkan dana yang cukup," imbuh Okki.

        Dengan sistem yang transparan, praktis, dan mudah diakses, BNI mendorong masyarakat untuk menjadikan program lelang aset agunan ini sebagai salah satu langkah cerdas dalam berinvestasi properti di era digital.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: