Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Investor Jepang Masuk, WIFI Perkuat Ekspansi Bisnis Digital

        Investor Jepang Masuk, WIFI Perkuat Ekspansi Bisnis Digital Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) menggandeng perusahaan asal Jepang, NTT e-Asia Pte. Ltd, sebagai pemegang saham baru di anak usahanya, PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE) atau WEAVE. NTT e-Asia resmi mengakuisisi 49% saham IJE melalui Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 12 tertanggal 17 Juli 2025.

        Dalam struktur baru, NTT e-Asia kini memegang 685.781.921 saham IJE, sementara PT Lintas Maju Maxima dan PT Jaringan Infra Andalan masing-masing memegang 2.120.900 dan 711.652 saham. Aksi korporasi ini telah memperoleh persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 Juni 2025.

        Direktur WIFI, Shannedy Ong, menyatakan bahwa masuknya NTT e-Asia sebagai mitra strategis akan mendorong pertumbuhan bisnis IJE di sektor jaringan digital.

        Baca Juga: WIFI Cetak Laba Rp145 M di Kuartal II, Tancap Gas Ekspansi Jaringan Fiber di Pulau Jawa

        “Bergabungnya NTT e-Asia sebagai pemegang saham akan mendukung operasional IJE mengingat pengalaman dan kapasitas NTT sebagai pemain global di bidang telekomunikasi,” ujarnya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/7/2025).

        Baca Juga: Laris Manis! Obligasi dan Sukuk IJE Anak Usaha WIFI Rp2,5 Triliun Oversubscribe

        Manajemen menyebut transaksi ini tergolong sebagai Transaksi Material, namun tidak termasuk Transaksi Afiliasi maupun Transaksi Benturan Kepentingan sebagaimana diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

        Kehadiran investor asing seperti NTT e-Asia menjadi sinyal kuat arah ekspansi Surge ke sektor jaringan serat optik dan layanan digital. Melalui kolaborasi ini, WIFI berharap dapat mempercepat pembangunan ekosistem digital nasional yang lebih luas dan berkelanjutan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: