Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Blue Bird (BIRD) Panen Laba Rp335 Miliar di Semester Pertama

        Blue Bird (BIRD) Panen Laba Rp335 Miliar di Semester Pertama Kredit Foto: Unsplash/Afif Kusuma
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Blue Bird Tbk. (BIRD) membukukan laba bersih sebesar Rp335,44 miliar pada semester I/2025, tumbuh 27,53% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp263,01 miliar. Peningkatan ini mencerminkan keberhasilan strategi manajemen dalam menjaga efisiensi operasional di tengah persaingan industri transportasi yang makin ketat.

        Laporan keuangan yang dirilis Rabu (30/7/2025) mencatat pertumbuhan pendapatan bersih menjadi Rp2,66 triliun, naik 14,65% secara tahunan. Kinerja ini ditopang oleh peningkatan volume penumpang dan optimalisasi armada. Laba per saham dasar dan dilusian juga meningkat menjadi Rp134 dari Rp105 per saham.

        Baca Juga: Blue Bird Tetapkan Jadwal Pembagian Dividen Tunai Rp300,25 Miliar, Cek di Sini!

        Kenaikan pendapatan diikuti dengan peningkatan beban langsung menjadi Rp1,78 triliun dari sebelumnya Rp1,58 triliun. Namun, perusahaan tetap mencatat laba kotor sebesar Rp886,09 miliar, naik dari Rp738,79 miliar. Dari sisi operasional, laba usaha melonjak menjadi Rp362,43 miliar dibanding Rp271,21 miliar pada semester I/2024.

        Baca Juga: Laba Bersih Tumbuh 28%, Bluebird Bagikan Dividen Rp120 per Saham

        Kontribusi tambahan datang dari penjualan aset tidak lancar senilai Rp64,39 miliar, naik dari Rp38,19 miliar. Meski demikian, pendapatan bunga turun menjadi Rp15,93 miliar, dan laba selisih kurs menyusut menjadi Rp99 juta. Beban keuangan juga meningkat menjadi Rp45,55 miliar seiring kenaikan liabilitas.

        Laba tahun berjalan tercatat Rp339,07 miliar, naik signifikan dari Rp266,46 miliar. Di sisi neraca, total aset perusahaan tumbuh menjadi Rp9,06 triliun, dari Rp8,44 triliun per akhir 2024. Ekuitas meningkat menjadi Rp6,02 triliun dan liabilitas naik menjadi Rp3,03 triliun.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: