Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        GasKita Masuk Sleman, PGN Bangun 100 Km Jaringan Gas Bumi

        GasKita Masuk Sleman, PGN Bangun 100 Km Jaringan Gas Bumi Kredit Foto: PGN
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mempercepat pembangunan jaringan gas bumi (jargas) GasKita di wilayah Sleman, Yogyakarta. Langkah ini merupakan komitmen PGN untuk menghadirkan akses gas bumi yang hemat, praktis, aman, dan tersedia 24 jam bagi masyarakat.

        PTH Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Rosa Permata Sari, mengatakan pengembangan jargas di Sleman menyasar sektor rumah tangga, pelanggan kecil, dan komersial.

        Untuk menyalurkan gas bumi, PGN menggunakan moda beyond pipeline berupa Compressed Natural Gas (CNG), yang didukung pembangunan infrastruktur Stasiun Pengatur Tekanan (PRS) serta jaringan pipa distribusi sepanjang ±100 km. Seluruh infrastruktur ini dirancang melayani hingga 12.900 pelanggan di Sleman dan sekitarnya.

        Baca Juga: PGN Pacu Dekarbonisasi Nasional, Jargas Targetkan Pengurangan Emisi 398 Ribu Ton CO₂

        “Kami berkomitmen pembangunan jargas untuk terus berlanjut, tidak hanya di Sleman, tetapi di seluruh wilayah Yogyakarta. Apalagi Yogyakarta merupakan destinasi wisata utama, usaha kuliner juga semakin bertumbuh pesat, sehingga menjadi peluang besar bagi PGN untuk mengembangkan jargas di bidang usaha tersebut. Tidak hanya itu, jargas juga dapat dimanfaatkan untuk hotel dan rumah sakit,” ujar Rosa daam keteranga tertulis yang diterima, Jumat (1/8/2025).

        Rosa mengatakan, pengembangan infrastruktur jargas bertujuan untuk mendekatkan akses energi bersih ke masyarakat. PGN berharap, langkah ini mendorong minat warga Yogyakarta dan sekitarnya dalam beralih ke energi gas bumi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

        Dalam proyek ini, PGN menggandeng kontraktor PT Kian Santang Muliatama Tbk (KSM). Kolaborasi tersebut merupakan bagian dari persiapan infrastruktur untuk memenuhi target pengembangan jargas tahun 2025 di berbagai wilayah operasional PGN, termasuk Medan, Dumai, Banyuasin, Musi Banyuasin, Batam, Cilegon, Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta, Bogor, Bekasi, Depok, Cibinong, Karawang, Cirebon, Semarang, Gresik, dan Surabaya.

        Baca Juga: PGN Konversi 40 Kendaraan Online ke BBG, Dorong Transportasi Rendah Emisi

        Dia melanjutkan, perusahaan menegaskan bahwa setiap pembangunan jargas menerapkan prinsip Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) secara ketat.

        “HSSE bukan hanya hal yang biasa dan bisa dilakukan, tetapi menjadi budaya dalam setiap pelaksanaan pekerjaan. Kami memastikan bahwa pekerja harian mendapatkan induksi yang baik mengenai safety, agar seluruh proyek jargas dapat selesai dengan sehat, selamat, aman dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Djati Waluyo
        Editor: Djati Waluyo

        Bagikan Artikel: