Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Belanja Rumah Tangga Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II

        Belanja Rumah Tangga Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Kredit Foto: Cita Auliana
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Konsumsi rumah tangga menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2025, dengan kontribusi sebesar 54,25% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), menurut Badan Pusat Statistik (BPS).

        Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud, menyampaikan bahwa konsumsi rumah tangga terus tumbuh seiring meningkatnya pengeluaran kebutuhan primer dan mobilitas masyarakat. “Komponen pengeluaran yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB adalah konsumsi rumah tangga,” ujar Edy dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta, Selasa (5/8/2025).

        Baca Juga: Pemerintah Sebut Ada Banyak Faktor Pertumbuhan Ekonomi, Tak Hanya Stimulus 

        Menurutnya, lonjakan konsumsi terutama terjadi pada bahan makanan dan makanan jadi, didorong oleh momentum libur panjang hari besar keagamaan nasional serta liburan sekolah. “Kebutuhan bahan makanan dan makanan jadi meningkat karena aktivitas pariwisata selama periode libur,” kata Edy.

        Ia menambahkan, meningkatnya mobilitas masyarakat turut mengerek konsumsi di sektor transportasi dan restoran, yang mencerminkan pemulihan aktivitas ekonomi di berbagai wilayah.

        Baca Juga: Pertumbuhan Lemah, PHK Melonjak: Industri Asuransi Tertekan dari Sisi Konsumsi hingga Klaima

        Sementara itu, konsumsi pemerintah justru mengalami kontraksi. Pada periode yang sama, kontribusinya terhadap PDB hanya sebesar 6,93%, dengan pertumbuhan negatif 0,33% secara tahunan (year-on-year). Hal ini disebabkan oleh belum optimalnya realisasi belanja negara.

        “Belanja pemerintah, terutama belanja barang, masih negatif. Meskipun sebagian blokir anggaran sudah dibuka, proses pelaksanaan belanja belum langsung berjalan,” jelas Edy.

        Secara keseluruhan, BPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2025 mencapai 5,17% secara tahunan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Cita Auliana
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: