- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Izin Investor, Grup Bakrie (BNBR) Mau Akuisisi 90% Saham Pengelola Tol Cimanggis–Cibitung
Kredit Foto: BNBR
Emiten Grup Bakrie, PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), akan menjadi pengendali baru PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT) setelah sepakat mengakuisisi 72 juta saham atau setara 90% kepemilikan.
Aksi korporasi ini membuat BNBR nantinya memegang kendali penuh atas pengelolaan Tol Cimanggis–Cibitung. Perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 8 September 2025 untuk meminta izin investor sehubungan dengan rencana ini.
Porsi saham yang diambil alih terdiri dari 44 juta saham atau setara 55% milik PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI dan 28 juta saham atau 35% milik PT Waskita Toll Road (WTR), anak usaha PT Waskita Karya Tbk (WSKT).
Baca Juga: Aksi Mendadak Levoca Lepas Miliaran Saham Emiten Grup Bakrie (BNBR)
Nilai akuisisi saham ini mencapai Rp1 triliun. "BTI, SMI, dan WTR telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat pada tanggal 23 Juli 2025," kata manajemen.
Selain itu, BNBR juga melunasi pinjaman pemegang saham (shareholder loan) yang sebelumnya diberikan SMI dan WTR kepada CCT, dengan nilai Rp2,56 triliun. Olehnya itu, total nilai transaksi ini menjadi Rp3,56 triliun.
Sebelum kesepakatan ini, Grup Bakrie sudah memegang 10% saham CCT melalui PT Bakrie Toll Indonesia (BTI) sebesar 5% dan BNBR sebesar 5%. Saat SMI dan WTR memutuskan untuk mendivestasi kepemilikannya, Grup Bakrie berhak atas penawaran lebih dulu (Right of First Offer/ROFO).
Baca Juga: Akuisisi 1,08 Miliar Saham Tuntas, MTA Resmi Jadi Pengendali Baru Aviana (IRSX)
Manajemen BNBR menilai momen ini sebagai kesempatan strategis untuk mengonsolidasikan penuh kepemilikan di CCT. Pertimbangan utama akuisisi ini adalah memperkuat pijakan BNBR di sektor infrastruktur nasional, sejalan dengan strategi jangka panjang yang memprioritaskan pengembangan infrastruktur dan manufaktur.
“Dengan memiliki 100% kepemilikan atas saham CCT, perseroan diharapkan dapat mengoptimalkan sinergi usaha, meningkatkan kontrol operasional dan strategis atas aset jalan tol tersebut, serta mendorong kontribusi pendapatan yang berkelanjutan signifikan terhadap kinerja konsolidasian grup usaha perseroan ke depan,” jelas manajemen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: