- Home
- /
- EkBis
- /
- Infrastruktur
Pemerintah Siapkan Anggaran Rp900 Miliar Perbaiki Fasum Usai Aksi Demo Meninggalnya Affan Kurniawan
Kredit Foto: Ist
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memperbaiki berbagai fasilitas umum (fasum) yang rusak akibat aksi massa di sejumlah daerah buntut aksi demonstrasi menolak kenaikan tunjangan anggota DPR dan tewasnya pengemudi ojek online bernama Affan Kurniawan.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, memastikan proses pemulihan ini akan dikerjakan secepat mungkin sebagai tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto agar layanan publik tidak terganggu.
Menurut Dody, pemerintah menargetkan seluruh perbaikan dapat tuntas maksimal dalam kurun waktu enam bulan.
Ia menjelaskan bahwa pendataan kerusakan telah selesai dilakukan dan hasilnya telah dibahas dalam rapat terbatas bersama Presiden.
Proses perbaikan akan dibagi berdasarkan tiga kriteria kerusakan, mulai dari ringan, sedang, hingga berat.
"Kalau ringan, kurang dari satu minggu harus sudah selesai. Misalnya kaca-kaca pecah. Kalau sedang, mungkin bisa 3-4 bulan, dan kalau susah sampai berat, ya mungkin sekitar 6 bulanan," kata Dody.
Ia menambahkan prioritas utama perbaikan adalah fasilitas yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat.
Fasilitas tersebut mencakup jalan tol, halte, gedung perkantoran pemerintah, serta sarana pemerintahan lainnya di daerah.
Untuk memastikan semua berjalan lancar, pemerintah telah menyiapkan anggaran
"Ini kondisi tanggap darurat, kami anggarkan untuk perbaikan fasilitas publik di seluruh Indonesia sekitar Rp900 miliar (sembilan ratus miliar Rupiah). Diutamakan Jakarta dulu sebagai pusat pemerintahan," kata Menteri Dody.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat total 74 fasilitas umum yang terdampak, dengan rincian 21 fasilitas rusak ringan, 18 rusak sedang, dan 35 rusak berat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: