- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Bursa Asia Mixed, Investor Saham Nantikan Kejelasan Pertemuan Xi-Trump
Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Bursa Asia menutup perdagangan dengan hasil yang bervariasi di Selasa (16/9). Pasar saham menyoroti negosiasi perdagangan terbaru hingga prospek pemangkasan suku bunga dari Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS).
Dilansir Rabu (17/9), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Bursa Korea Selatan menjadi bursa dengan kenaikan signifikan dalam sesi kali ini:
- Hang Seng (Hong Kong): Turun 0,03% ke 26.438,51
- CSI 300 (China): Turun 0,21% ke 4.523,34
- Shanghai Composite (China): Naik 0,04% ke 3.861,86
- Nikkei 225 (Jepang): Naik 0,30% ke 44.902,27
- Topix (Jepang): Naik 0,25% ke 3.168,36
- Kospi (Korea Selatan): Naik 1,24% ke 3.449,62.
- Kosdaq (Korea Selatan): Turun 0,10% ke 851,84.
Dari Global, Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent mengatakan bahwa pihaknya telah mencapai kerangka kerja selama negosiasi perdagangan dengan China.
Ia juga mengumumkan bahwa hal ini akan dilanjutkan segera dengan pertemuan dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Presiden China, Xi Jinping di Jumat (19/9).
Adapun The Federal Open Market Committee (FMOC) pekan ini diproyeksikan hampir pasti melakukan pemangkasan suku bunga dari Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Tiga Pentolan Geoprima Solusi Kompak Jual Saham GPSO, Ini Tujuannya
Data ekonomi terbaru yang cukup mengkhawatirkan tersebut membuat investor yakin bahwa bank sentral akan menurunkan suku bunga sebesar dua puluh lima basis poin menjadi 4,0% - 4.25%
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: