Kredit Foto: Kliring Berjangka Indonesia
Harga bitcoin melonjak pada perdagangan di Senin (10/11). Hal ini terjadi setelah muncul laporan bahwa telah ada kesepakatan untuk mengakhiri penutupan pemerintahan (government shutdown) terpanjang dalam sejarah negara dari Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Coinmarketcap, harga bitcoin menembus level US$106.000. Ia mencatat kenaikan signifikan di tengah meningkatnya optimisme pasar terhadap kesepakatan politik di Washington.
Baca Juga: Perusahaan Tambang Bitcoin Milik Keluarga Trump Kuasai 4.004 BTC
Kebuntuan pemerintahan negara itu telah berlangsung lebih dari satu bulan dan semakin membebani sentimen pasar. Dalam beberapa pekan terakhir, pasar keuangan global mengalami volatilitas tinggi akibat kekhawatiran atas dampak shutdown, kebijakan moneter, dan ketidakpastian ekonomi makro lainnya.
Selama delapan hari perdagangan terakhir, belasan produk investasi bitcoin spot tercatat kehilangan lebih dari US$2,1 Miliar. Hal itu menunjukkan lemahnya minat investor di tengah ketidakpastian fiskal.
Senat Demokrat dan Republik sendiri dilaporkan akhirnya mencapai kesepakatan untuk membuka kembali pemerintahan setelah keduanya sepakat mendukung langkah-langkah prosedural untuk pendanaan pemerintah.
Baca Juga: Trump Ingin Amerika Serika Jadi Superpower Bitcoin
Pihak Demokrat sebelumnya bersikeras memperpanjang subsidi kesehatan agar biaya asuransi lebih terjangkau, namun lamanya shutdown tampaknya membuat kompromi menjadi pilihan utama untuk memulihkan aktivitas pemerintahan federal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: