Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PADA Andalkan Recurring Income dari Kemitraan Internet Rakyat

        PADA Andalkan Recurring Income dari Kemitraan Internet Rakyat Kredit Foto: Surge
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) menargetkan sumber pendapatan berulang (recurring income) dari kerja sama barunya sebagai Mitra Distributor Internet Rakyat (IRA), setelah perusahaan menandatangani kontrak kemitraan strategis dengan PT Telemedia Komunikasi Pratama, anak usaha PT Solusi Sinergi Digital Tbk, pada 14 November 2025 di Jakarta. 

        Langkah ini menjadi strategi PADA untuk memperluas portofolio teknikal sekaligus memperkuat stabilitas pendapatan melalui layanan pemeliharaan jaringan IRA di berbagai wilayah.

        Direktur Utama PADA, Cahyanul Uswah, menjelaskan bahwa penunjukan sebagai distributor resmi IRA membuka peluang pendapatan berlapis—mulai dari pemasangan hingga pemeliharaan—yang bersifat jangka panjang. 

        “Dengan menjadi Mitra Distributor IRA, PADA tidak hanya berpotensi mendapatkan revenue awal dari kegiatan instalasi dan distribusi, namun yang paling penting, kami juga akan memperoleh recurring income dari pemeliharaan berkelanjutan dan dukungan teknis atas layanan IRA,” kata Cahyanul, dalam keterangannya, Jumat (14/11/2025).

        Kerja sama ini menyasar pemanfaatan jaringan operasional PADA yang telah lama berkecimpung di layanan teknikal, pemeliharaan perangkat telekomunikasi, hingga penyediaan sumber daya manusia untuk kebutuhan di lapangan. 

        Baca Juga: Perkuat Pendanaan, Adira Finance (ADMF) Kantongi Pinjaman USD100 Juta dari MUFG Bank

        Perusahaan menilai kompetensi tersebut dapat mendukung percepatan distribusi IRA, layanan internet yang dikembangkan WIFI Group dan ditujukan bagi masyarakat luas.

        Cahyanul menegaskan bahwa kolaborasi dengan Telemedia sejalan dengan fokus PADA untuk mendorong pertumbuhan lini bisnis jasa teknikal. 

        “Langkah ini sejalan dengan strategi perseroan untuk fokus pada layanan jasa Technical Services serta mempertahankan pertumbuhan di lini bisnis lainnya,” ujarnya.

        PADA juga melihat kemitraan ini sebagai momentum memperkuat posisi di sektor outsourcing telekomunikasi. Dengan jaringan tenaga kerja profesional dan kantor perwakilan di lebih dari 25 kota, perseroan menilai kapasitas operasional yang ada dapat memperluas penetrasi IRA, khususnya di daerah yang membutuhkan layanan internet terjangkau dan andal.

        Selain kerja sama IRA, perseroan saat ini menjalani proses akuisisi oleh PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET). Rencana transaksi saham milik Kopindosat diproyeksikan membuka potensi sinergi baru dengan calon pemegang saham strategis, khususnya dalam pengembangan layanan outsourcing dan solusi digital. Manajemen memandang prospek tersebut dapat mendukung ekspansi bisnis dan menambah basis pendapatan jangka panjang perseroan.

        Selama 19 tahun beroperasi, PADA telah berkembang sebagai penyedia layanan bisnis terintegrasi one stop services yang mencakup jasa teknikal, pemeliharaan perangkat telekomunikasi, call center, keamanan, layanan perkantoran, kurir, hingga pelatihan dan executive search.

        Dengan pengalaman mengelola puluhan ribu tenaga outsourcing, perseroan menilai kolaborasi IRA dapat menjadi sumber pertumbuhan baru yang konsisten, terutama lewat pendapatan berulang dari layanan teknikal yang melekat pada produk internet tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Istihanah

        Bagikan Artikel: