Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        WJIS 2025: Jawa Barat Jadi Pusat Investasi Hijau dan Smart Economy di Asia Tenggara

        WJIS 2025: Jawa Barat Jadi Pusat Investasi Hijau dan Smart Economy di Asia Tenggara Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi membuka gelaran West Java Investment Summit (WJIS) 2025, sebuah ajang investasi strategis yang kini memasuki tahun ketujuh. 

        Forum bergengsi ini kembali menjadi etalase utama yang mempertemukan potensi ekonomi Jawa Barat dengan jejaring investor global melalui tema visioner “Strengthening Regional Resilience through Green Industry, SMART Investment, and Inclusive Growth.”

        Anggota Dewan Gubernur BI, Ricky P. Gozali, menegaskan bahwa fundamental ekonomi Indonesia masih berada dalam kondisi kuat, ditopang oleh pertumbuhan ekonomi stabil, inflasi dalam sasaran, dan nilai tukar yang terjaga.

        Untuk memperkuat iklim investasi, BI mengedepankan tiga pilar strategis di antaranya:

        1. Stabilitas Makroekonomi

        Menjaga tingkat suku bunga, nilai tukar, inflasi, hingga likuiditas agar tercipta lingkungan investasi yang kompetitif dan aman.

        2. Pembiayaan Berkelanjutan

        Mendorong investasi hijau dan bertanggung jawab, sejalan dengan tren global menuju industri rendah emisi serta ekonomi sirkular.

        3. Digitalisasi Sistem Pembayaran

        Memperluas penggunaan Local Currency Transaction (LCT) dan Cross Border QRIS untuk mempermudah transaksi lintas negara dalam ekosistem digital yang aman dan efisien.

        Baca Juga: MUJ Gaet Lima Mitra Strategis di WJIS 2025, Perkuat Fondasi Investasi Energi Jawa Barat

        "Kolaborasi BI dengan BKPM dan pemerintah daerah terus diperkuat melalui program investor relations di tingkat nasional, regional, hingga internasional," kata Ricky di Bandung, Jumat (14/11/2025). 

        Sementara itu, Jawa Barat kembali mempertegas posisinya sebagai kontributor utama perekonomian nasional. Dengan kontribusi sekitar 23% terhadap ekonomi Pulau Jawa dan 13% terhadap ekonomi nasional, provinsi ini telah membuktikan diri sebagai episentrum pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

        Pada tahun 2025, Jawa Barat kembali ditetapkan sebagai provinsi dengan target investasi tertinggi nasional, yakni Rp271 triliun. Tidak hanya itu, provinsi ini juga sukses meraih Anugerah Layanan Investasi selama dua tahun berturut-turut sebagai provinsi dengan perizinan terintegrasi terbaik.

        Plh Kepala Perwakilan BI Jawa Barat, Achris Sarwani, menegaskan bahwa Jawa Barat bukan lagi sekadar memiliki potensi, tetapi menjadi pilihan strategis bagi investor global berkat layanan investasi yang cepat, inklusif, dan ramah dunia usaha.

        Gelaran WJIS 2025 menghadirkan rangkaian kegiatan kelas dunia seperti High-Level Session, CEO Forum for West Java New Economic Corridor, Mini Presentation, hingga one-on-one project matching antara pemilik proyek dan calon investor.

        Capaian WJIS 2025 tercatat jauh melampaui tahun sebelumnya diantaranya 104 proyek investasi ditawarkan, total nilai proyek mencapai Rp186,29 triliun dan 14 komitmen kerja sama dan MoU berhasil ditandatangani.

        "Capaian tersebut menunjukkan meningkatnya keyakinan investor terhadap arah pembangunan Jawa Barat terutama dalam pengembangan industri hijau, infrastruktur modern, dan sektor ekonomi baru yang berkelanjutan," jelasnya.

        Sebagai bagian dari WJIS, BI Jabar dan Pemprov Jabar sebelumnya menggelar West Java Investment Challenge (WJIC) 2025 untuk memastikan kualitas proposal investasi daerah semakin kompetitif.

        Baca Juga: Investor Singapura Suntik Rp13,5 Triliun, BIJB Kertajati Siap Disulap Jadi Superhub Ekonomi Jawa Barat

        Enam proyek terbaik diumumkan sebagai berikut di antaranya:

        • Best Investment Project for Public Infrastructure: Kabupaten Bandung
        • Best Investment Project for Basic Infrastructure: Kabupaten Pangandaran
        • The Most Attractive Investment Project: Kota Bandung
        • Best Investment Project for Food Security: Kabupaten Sumedang
        • Best Investment Project for Agro Industrial Innovation: Kabupaten Garut
        • Best Investment Project for Private Project in Supporting Green & Circular Economy: Kabupaten Purwakarta

        "Hasil ini mencerminkan meningkatnya kemampuan daerah dalam merancang proyek investasi yang matang dan berorientasi jangka panjang," ujarnya.

        Ia menambahkan dengan semakin besarnya minat investor, WJIS 2025 menjadi tonggak penting dalam memperkuat ketahanan ekonomi Jawa Barat, menciptakan lapangan kerja, serta membuka peluang usaha baru di berbagai sektor strategis.

        "Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat berharap momentum positif ini terus berlanjut, menjadikan provinsi ini sebagai pusat investasi hijau, inklusif, dan berdaya saing internasional di Asia Tenggara," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: