U.S. Bank Uji Coba Stablecoin Lewat Blockchain Stellar

U.S. Bank memulai uji coba penerbitan stablecoin kustom dalam jaringan blockchain dari Stellar. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mengeksplorasi penggunaan uang digital yang dapat diprogram oleh bank tradisional.

Dilansir Kamis (27/11), Kepala Aset Digital U.S. Bank, Mike Villano menyoroti fitur bawaan mitranya tersebut memungkinkan transaksi dibekukan atau dibatalkan sebagai keunggulan utama yang dinilai sejalan dengan kebutuhan regulasi dan kepatuhan, termasuk persyaratan dari Know Your Customer (KYC).

Baca Juga: ECB: Stablecoin Ancam Stabilitas Keuangan Global

Villano juga menyebut pengujian tersebut bertujuan untuk menilai apakah bank konvensional dapat menerbitkan uang digital secara aman di atas blockchain publik.

Stablecoin dinilai semakin populer sebagai alat pembayaran lintas negara yang lebih cepat dan murah. Lembaga keuangan dan perusahaan global juga mulai mengeksplorasi integrasi stablecoin ke dalam operasional dan manajemen kas untuk menekan biaya transaksi.

Baca Juga: Singapura Akan Perkenalkan Aturan Stablecoin di 2026

Laporan Keyrock memperkirakan volume pembayaran lintas negara menggunakan stablecoin dapat mencapai US$1 triliun.