Perjanjian Ashgabat Jadi Momentum Perluasan Pasar India

WE Online, Jakarta - Pemerintah India mengatakan pihaknya telah menyetujui aksesi perjanjian Ashgabat, Rabu (23/3/2016) lalu.

Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan pemerintah telah memberikan persetujuan terhadap perjanjian tersebut.

Perjanjian Ashgabat merupakan perjanjian transportasi dan transit internasional yang memfasilitasi barang-barang antara Asia tengah dan Teluk Persia, demikian kata pemerintah dalam siaran pers sebagaimana dikutip dari laman Sputnik di Jakarta, Jumat (25/3/2016).

Dilaporkan, perjanjian tersebut menyediakan koridor transit di Asia tengah dan timur melalui daratan antara Kazakhstan, Uzbekistan, Turkmenistan, dan Iran sebelum mencapai Teluk Persia dan Oman.

Selain itu, koridor ini juga akan memfasilitasi perdagangan India dengan wilayah Eurasia serta penciptaaan internasional North South Koridor Transportasi (NSTC) antara India dan Rusia. Perlu diketahui, perjanjian Ashgabat ditandatangi pada 2011 oleh Oman, Iran, Uzbekistan, dan Kazakhstan.