WE Online, Jakarta - T-Mobile US Inc melaporkan pendapatan kuartalan yang lebih baik dari perkiraan sebesar 10,6 persen dan menaikkan proyeksi penambahan jumlah pelanggan pada tahun 2016 berkat diskon besar-besaran yang membantu operator nirkabel AS terbesar ketiga dalam basis pelanggannya tersebut mampu menarik lebih banyak bisnis.
T-Mobile, menawarkan beberapa promosi seperti rencana penyewaan yang lebih murah serta musik dan video streaming gratis untuk memikat lebih banyak pelanggan dari saingan yang lebih besar seperti Verizon Communications Inc dan AT & T Inc.
Mengutip Channel NewsAsia di Jakarta, Rabu (27/4/2016), T-Mobile yang dikendalikan oleh Deutsche Telekom, mengatakan bahwa telah menambahkan 2,2 juta pelanggan secara bersih pada kuartal pertama yang berakhir 31 Maret. Perusahaan dengan mudah melampaui estimasi rata-rata analis sebesar 1,72 juta pelanggan, menurut perusahaan riset FactSet StreetAccount.
Perusahaan memperkirakan dapat menambah 3,2 juta hingga 3,6 juta pelanggan pascabayar secara bersih pada tahun 2016, meningkat dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya sebesar 2,4 juta hingga 3,4 juta.
Lonjakan pendapatan kuartalan T-Mobile sebesar 10,6 persen menjadi US $ 8,6 miliar menggambarkan bahwa strateginya untuk meningkatkan pendapatan berhasil. Analis memperkirakan rata-rata pendapatan kuartalan T-Mobile sebesar US$ 8,43 miliar.
Sebagai perbandingan, pendapatan usaha pemimpin pasar Verizon naik hanya 0,6 persen menjadi US$ 32,17 miliar. Sementara AT & T dijadwalkan untuk melaporkan kinerja pendapatannya pada hari Selasa. T-Mobile melaporkan laba bersih sebesar US$ 479 juta atau 56 sen per saham, untuk kuartal pertama, dibandingkan dengan kerugian US$ 63 juta atau 9 sen per saham pada tahun sebelumnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: