Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

372 Industri Jabar Belum Terapkan IPAL, Aher Siap Tindak Tegas

372 Industri Jabar Belum Terapkan IPAL, Aher Siap Tindak Tegas Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Sekitar 372 industri Jawa Barat di wilayah sungai Citarum, belum menerapkan mekanisme pengolahan limbah melalui instalasi pengolahan air limbah (IPAL).

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan pihaknya bersama Samsat Citarum Bestari akan menawarkan sebuah komitmen bersama dengan ke-372 perusahaan yang belum menggunakan IPAL dalam pengelohan limbahnya.

"Jika masih saja diabaikan penegakan hukum akan menjadi jalan terakhir," katanya kepada wartawan di Bandung, Selasa (22/11/2016).

Aher sapaan Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan menjelaskan meski di tingkat pengadilan selalu gagal, namun pihaknya meminta penegakan hukum harus dikawal dengan baik.

"Harus diselesaikan, sampai dimenangkan di pengadilan," tegasnya.

Aher meminta sungai dibuka kembali secara normal untuk membuka jalan air sehinga banjir langganan di Rancaekek tidak lagi terjadi. "Kasus salah satu industri di Rancaekek yang menutup sungai Cikijing pun masih perlu diperjuangkan lagi," katanya.

Aher menambahkan satgas penegasan lingkungan sudah ada. Sekarang samsat Citarum Bestari sedang dalam proses.

"Mulai dari langkah persuatif, penegakan hukum, sehingga penanganan Citarum dari hulu hingga hilir terpelihara," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: