Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beragam Manfaat Transaksi Non Tunai

Beragam Manfaat Transaksi Non Tunai Kredit Foto: Fajar Sulaiman
Warta Ekonomi, Kuta, Bali -

Bank Indonesia (BI) mencatat penggunaan uang tunai di masyarakat terus mengalami penurunan. Hal ini tak lepas dari upaya BI mendorong penggunaan transaksi non tunai melalui Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).

Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran BI Farida Peranginangin mengatakan, banyak manfaat dari hasil penurunan penggunaan uang kartal. Salah satunya efisiensi dari sisi biaya.

"Penurunan penggunaan uang kertas dan logam tentu ada efisiensi juga. Mulai biaya cetak uang dan distibusi uang," ujar Farida di Kuta, Bali, Sabtu (3/12/2016).

Dia melanjutkan, penurunan penggunaan uang tunai juga menurunkan biaya cash handling untuk perusahaan. Sebab dengan transaksi non tunai, sistem bisa langsung menghitung cashflow dan langsung masuk ke rekening perusahaan.

"Biaya cash handling di merchant itu besar loh. Seperti SPBU harus tambah uang lembur untuk karyawan hitung. Kemudian hire security untuk antar ke bank, itu ada biaya lagi. Belum biaya ilang," imbuhnya.

Sekadar informasi, menurut data BI per Oktober 2016 penggunaan uang kartak (kertas dan logam) di seluruh Indonesia sebanyak Rp559 triliun. Dari jumlah uang tersebut Rp467,5 triliun beredar di masyarakat, sementara Rp91,5 triliun ada di perbankan.

Sementara untuk transaksi dengan kartu kredit sebesar Rp22,69 triliun, serta transaksi menggunakan kartu ATM dan debet sebesar Rp487,18 triliun. Sedangkan untuk total transaksi di sistem kliring seperti cek dan giro sebesar Rp306,7 triliun.

Belum lagi transaksi nasabah untuk Real Time Gross Settlement (RTGS) yang dilayani perbankan mencapai Rp1.786,8 triliun. "Jadi kalau kita mau keluar ekonomi midle lower trap ya harus lebih efisien," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: