Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sejak Awal Tahun BMKG Tidak Temukan Titik Api di Nunukan

Sejak Awal Tahun BMKG Tidak Temukan Titik Api di Nunukan Kondisi sebagian kawasan hutan yang rusak di sekitar pegunungan Kalukku, Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (25/10). Minimnya pengawasan maupun kesadaran masyarakat mengakibatkan penggundulan hutan untuk membuka lahan pertanian masih marak terjadi sehingga mengancam sebagian habitat satwa yang dilindungi dan dikhawatirkan akan menimbulkan banjir dan longsor di sejumlah desa di sekitar gunung tersebut. | Kredit Foto: Antara/Akbar Tado
Warta Ekonomi, Nunukan -

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mencatat tidak menemukan titik api di wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara sejak memasuki 2017.

Kepala BMKG Kabupaten Nunukan, Taruna Mona Rahman di Nunukan, Minggu (15/1/2017) menyebutkan, kondisi lahan di daerah itu tergolong gambut dimana sangat mudah tersulut api.

Namun sejak memasuki tahun 2017, BMKG setempat mengaku belum mendeteksi adanya titik api atau "hotspot" sebagaimana yang seringkali berlangsung di daerah itu meskipun cuaca sering berawan.

"Belum ada kita (BMKG) deteksi sejak memasuki 2017 ini. Biasanya kami tetap mendeteksi titik api walaupun cuaca sering hujan," ujar Taruna Mona Rahman.

Ia memprediksi, masyarakat yang berdomisili di wilayah dengan lahan yang mudah terbakar semakin sadar aas bahaya yang ditimbulkan jika terjadi kebakaran lahan atau hutan.

Masalahnya adalah, kondisi lahan dan hutan di daerah itu sangat mudah terbakar karena berupa gambut dan hutan tua yang tentunya memiliki banyak dedaunan yang kering di tanah.

Selama ini, kata Kepala BMKG Kabupaten Nunukan bekerja sama dan berkoordinasi dengan aparat TNI dan kepolisian serta pemerintah daerah mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: