Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Peritel AS Hentikan Penjualan Merek Fashion Ivanka Trump

Peritel AS Hentikan Penjualan Merek Fashion Ivanka Trump Kredit Foto: Lissameriam.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Raksasa ritel Nordstrom telah menghentikan penjualan lini fashion Ivanka Trump dari tokonya. Langkah tersebut menyusul sebuah kampanye bertagar #GrabYourWallet yang menyatakan boikot pada lini fashion Ivanka. Selain itu kampanye tersebut juga mendesak pelanggan untuk memboikot perusahaan yang telah mendukung Trumps.
?
Kampanye #GrabYourWallet membuat peritel besar seperti Nordstrom mendapat kecaman karena menjual pakaian, sepatu dan tas tangan Ivanka.
?
Seperti dilaporkan, sekelompok wanita bersatu membuat kampanye di media sosial, mengajak pembeli untuk berhenti membeli produk-produk produksi Ivanka dan berbelanja di sejumlah riteler seperti Nordstrom, Amazon, T.J. Maxx, Bloomingdale, Lord & Taylor dan Macy's.
?
Kendati demikian, Nordstorm menyatakan bahwa langkah yang diambil berdasarkan angka penurunan penjualan yang signifikan terhadap merek tersebut.
?
Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut mengatakan, pihaknya membuat "keputusan membeli merek fashion berdasarkan kinerja" dan bahwa penghetian penjualan merek merupakan "bagian dari ritme yang teratur dari bisnis kami".
?
"Untuk segala sesuatu yang kita beli, kita membuat keputusan dari musim ke musim. Dalam hal ini, kami telah memutuskan untuk tidak membelinya," kata Nordstrom dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Senin (6/2/2017).
?
Ivanka Trump, yang bekerja sebagai penasihat ayahnya, memegang lisensi namanya untuk produk bermerek termasuk sepatu, tas dan pakaian. Selain itu, ia juga mendesain dan menjual perhiasan.
?
Gerakan boikot terhadap lini fashion Ivanka tersebut dimulai oleh seorang wanita bernama Shannon Coulter yang merupakan CEO dari sebuah agensi pemasaran butik di San Francisco.
?
"Jangan beli koleksi Ivanka. Dia berkampanye untuknya (Donald). Kita harus menjauhi toko yang juga menjual produk-produknya #fashionnotfascism," tulis Shannon di Twitter pada pertengahan Oktober 2016.
?
Tweet tersebut dibuatnya tidak lama setelah rekaman Donald Trump yang melecehkan wanita beredar luas. "Rekaman Trump itu membuat orang benar-benar marah. Dan wanita merasa tersinggung karena fakta Ivanka mencoba membuat produk-produknya bagian dari fenimisme, kenyataannya dia justru berdiri di balik pria yang melakukan sejumlah pelecehan seks pada wanita," kata Shannon.
?
Pada website Nordstorm pada hari Jumat, satu-satunya item Ivanka Trump yang tersedia hanya empat gaya sepatu, yang semua harganya telah didiskon. Ivanka Trump sendiri pertama kali meluncurkan berbagai alas kaki nya pada tahun 2011.
?
Sementara itu, merek fashion Ivanka Trump juga dibatalkan oleh peritel asal Kanada, Shoes.com, pada bulan November dan desainnya kini juga telah dihentikan oleh toko dekorasi interior Bellacor.
?
Sebagai informasi, Nordstrom memiliki 347 toko di 40 negara bagian Amerika Serikat dan Kanada.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: