Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hindari Bentrok, Grab akan Ikuti Arahan Pemkot Tangerang

Hindari Bentrok, Grab akan Ikuti Arahan Pemkot Tangerang Ribuan pengemudi ojek daring (online) yang tergabung dalam Gerakan Bersama seluruh Driver Online (GERAM Online) melakukan aksi damai di depan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Senin (16/10). Aksi damai tersebut bertujuan untuk meminta kepada pemerintah agar dapat segera menyelesaikan permasalahan peraturan mengenai transportasi daring sehingga para pengemudi transportasi "online" dapat beroperasi secara aman. | Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Grab Indonesia menyatakan akan mengikuti arahan dan ketetapan Pemerintah Kota Tangerang, Banten, untuk menghindari kembali terjadinya bentrok dan ricuh pengemudi Grab akibat aksi protes sopir angkutan umum di Tangerang, Banten.

"Grab Indonesia berkomitmen untuk mendukung dan mengikuti arahan serta ketetapan dari Pemerintah Kota Tangerang guna membuat situasi kembali kondusif dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang," kata Direktur Pelaksana Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis (9/3/2017).

Ridzki menuturkan Grab akan terus berkolaborasi dan berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan di industri transportasi.

Berdasarkan data dari Grab Indonesia setidaknya empat orang mitra pengemudi "GrabBike" menjadi korban dalam kericuhan dengan sopir angkot di Tangerang, sebagai buntut dari demonstrasi penolakan terhadap operasional transportasi berbasis aplikasi.

"Para mitra pengemudi Grab Indonesia dilindungi oleh asuransi, oleh karena itu kami akan menanggung seluruh biaya perawatan medis yang dibutuhkan oleh mitra pengemudi Grab Indonesia yang menjadi korban aksi protes," kata dia.

Selain itu Grab juga akan mendampingi mitra pengemudinya apabila ingin menempuh jalur hukum akibat kericuhan yang terjadi dan menimbulkan korban.

Ridzki mengimbau agar para mitra pengemudi Grab untuk tidak terpancing provokasi dan tindak kekerasan serta untuk sementara waktu menghindari area-area yang terkena dampak aksi protes di Tangerang. "Kami mendukung segala upaya pemerintah kota dan aparat keamanan untuk membuat situasi kembali kondusif," ujar dia. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: