Manajemen Bank BNI Cabang Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua menyediakan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun 2017 sebesar Rp25 miliar untuk mendukung kegiatan produktif usaha mikro kecil menengah di daerah ini.
"Dana KUR diharapkan dapat terus meningkat untuk meningkatkan pemerataan pertumbuhan ekonomi daerah. Untuk itu, cakupan dari program ini pun ditargetkan dapat semakin meluas pada tahun ini," kata Kepala Cabang BNI Biak Sandra Ririmase, di Biak, Jumat ?(24/3/2017).
Sandra mengungkapkan, prosedur pengajuan KUR sangat mudah dan bunga yang dikenakan sangat rendah sebesar sembilan persen.
Kepada pengusaha kecil menengah di Biak, menurut Sandra, diminta memanfaatkan KUR untuk menunjang peningkatan produksi usaha dalam memenuhi kebutuhan permintaan pasar.
"Program KUR merupakan kebijakan pemerintah yang tujuannya membantu peningkatan modal usaha sektor produktif pelaku UMKM," ujarnya.
Menyinggung prospek usaha produktif pelaku usaha Biak, menurut Sandra, dari laporan Dinas Koperasi bersama tim penggerak PKK, telah banyak usaha produktif dihasilkan kelompok usaha perempuan dan UMKM di Kabupaten Biak Numfor.
"BNI sebagai bank BUMN siap mendukung dan membantu peningkatan modal usaha bagi pelaku UMKM Biak," katanya lagi.
Sandra menyatakan, besaran pemberian KUR disesuaikan dengan kebutuhan serta produk usaha yang dihasilkan pelaku UMKM di Biak.
"BNI Biak menyediakan dana KUR untuk tahun 2017 dalam jumlah besar, dan dana ini harus dapat tersalurkan kepada pelaku UMKM," ujarnya.
Data Otoritas Jasa keuangan (OJK), penyalran KUR dilakukan perbankan Indonesia pada tahun 2016 terealisasi mencapai 94 persen dari target sebesar Rp100 triliun. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Advertisement