Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkop dan UKM Ajak Generasi Muda Kembangkan Bisnis Berbasis Digital

Kemenkop dan UKM Ajak Generasi Muda Kembangkan Bisnis Berbasis Digital Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mengajak generasi muda untuk terus mengembangkan kemampuan dalam berbisnis. Inovasi bisnis itu harus didukung dengan kemampuan informasi teknologi (IT) sehingga bisa memasarkan produk mereka secara digital. | Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Bandung -

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mengajak generasi muda untuk terus mengembangkan kemampuan dalam berbisnis. Inovasi bisnis itu harus didukung dengan kemampuan informasi teknologi (IT) sehingga bisa memasarkan produk mereka secara digital.

"Mengapa harus digital? Karena sekarang era digital yang harus diikuti semua kalangan," kata Sekretaris Menteri Koperasi dan UKM Agus Muharram, pada Gerakan Nasional untuk Mendigitalisasi 58 Juta Bisnis Lokal di Indonesia, di Bandung, Kamis (18/5/2017).

Siapa pun yang tidak mengikuti arus digital ini, lanjut Agus Muharram, dengan sendirinya akan tertinggal. "Karena semua lini kehidupan sudah bergerak dengan basis digital," katanya.

Menurut Agus, jumlah penduduk Indonesia yang besar merupakan pasar potensial untuk pemasaran produk UMKM. Pasar ini, tambahnya, akan bisa berkembang lebih besar lagi jika ada sentuhan kreatifitas dan jiwa wirausaha.

Pada akhir tahun 2016, Badan Pusat Statistik telah mempublikasikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,02%. Sehingga, bila UMKM dapat berdigital dapat secara signifikan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kalau kita lihat potensi ekonomi digital itu, kami mendukung pemanfaatan teknologi digital untuk mendukung bisnis pelaku koperasi dan UMKM," kata Agus.

Ia menambahkan, Kemenkop dan UKM memiliki beberapa program menuju digital economy, antara lain pendaftaran badan hukum secara online. Pelatihan SDM KUKM dan mahasiswa (vocational training) sebagai techno preuner.

"Kami juga memiliki program financial technology untuk para start-up business dan pendaftaran UMKM sebagai merchant di market place SMESCO, serta kerjasama dengan berbagai market place lainnya," kata Agus Muharram.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: