Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Efek The Fed: Suku Bunga Bisa Naik, Bisa Tetap

Efek The Fed: Suku Bunga Bisa Naik, Bisa Tetap Kredit Foto: Fajar Sulaiman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada Maret tahun ini, Bank Sentral Amerika atau The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin menyusul niatannya untuk meningkatkan perekonomiannya. Nah pada tengah tahun ini, The Fed diproyeksikan bakal kembali menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin.

Menyikapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan Bank Indonesia masih melihat beberapa faktor lain untuk dapat memutuskan menaikkan suku bunga atau malah menahannya di level sekarang. Hal itu dilakukan untuk menjaga tingkat inflasi tetap stabil dan terkendali.

"Faktor-faktor yang menjadi perhatian adalah seperti inflasi jangka panjang, pertumbuhan ekonomi, dan juga nilai tukar rupiah," katanya di Jakrta, Senin (5/6/2017).

Lebih lanjut, dirinya mengatakan untuk nilai tukar rupiah, Bank Indonesia selaku penjaga stabilitas moneter Indonesia akan selalu menjaga nilai tukar di level yang wajar. BI juga bisa secara serta-merta melakukan intervensi jika nilai tukar rupiah dinilai terlalu melemah.

Ditambahkannya, melihat kondisi saat ini, fundamental ekonomi Indonesia masih cukup kuat. Hal tersebut terlihat dari masih tingginya kepercayaan investor yang akhirnya mendorong arus investasi (inflow) berjalan secara terus-menerus.

"Yang jelas, kita jaga rupiah tetap stabil. Kita jaga volatilitasnya seperti yang dilihat sekarang ini," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: