Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan?bersiap menggelar Festival Ekonomi Syariah alias FES di Kota Makassar pada 25-27 Agustus mendatang. Hajatan akbar tersebut akan melibatkan banyak peserta dari sejumlah provinsi di Tanah Air. Sejauh ini, tercatat ada 18 provinsi yang menyatakan kesiapan untuk meramaikan FES tersebut.
"FES tersebut akan dimeriahkan peserta dari sekitar 18 provinsi. Mereka itu antara lain berasal dari semua provinsi di Kalimantan, Sulawesi, dan Papua," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Sulsel Bambang Kusmiarso di Makassar, Kamis (20/7/2017).
Rangkaian pelaksanaan FES di Sulsel berlangsung selama dua pekan hingga awal September. Bambang menyebut beragam kegiatan akan memeriahkan FES. Mulai dari pameran, lomba, kuliah umum, hingga diskusi yang akan dibawakan oleh pakar-pakar ekonomi, baik dari lokal maupun nasional.
Bambang melanjutkan konsep pelaksanaan FES yakni 5F yang terdiri dari food (kuliner), finance (keuangan), fashion (mode/gaya), funtupreneur (kewirausahaan), dan fundutaiment (hiburan). Pelaksanaan FES di Sulsel rencananya akan dihadiri langsung oleh Gubernur BI Agus Martowardjo.
Menurut Bambang, pertimbangan pelaksaaan FES di Sulsel lantaran besarnya potensi ekonomi syariah di daerah ini yang masih bisa digali dan dikembangkan.
"Kita mau cari bisnis model yang baik agar bisa direplikasi. Termasuk kemandirian ekonomi syariah. Nanti dilihat model bisnis mana yang paling sesuai," ujarnya.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menyambut baik rencana BI menyelenggarakan FES di daerahnya. Disarankannya agar konsep pelaksanaan hajatan tersebut diseleraskan dengan tagline Sulsel yakni tiga kali lebih maju, mandiri, dan modern dalam kebersamaan atau biasa dikenal 3M+1B. "Kalau bisa konsep 5F tersebut disatukan dengan tagline Sulsel sehingga menjadi konsep 5F, 3M+1B," pungkasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement