Warta Ekonomi, Jakarta -
Kali pertama penyedia transportasi berbasis aplikasi Grab menghadirkan layanan kebutuhan bagi pengemudi Grab Driver Center (GDC). Jakarta merupakan kota pertama dipilihnya service center Grab Car tersebut.
"Karena disini (Gunung Sahari) historical awalnya memang bangun dari sini untuk layanan mitra pengemudi dan registrasi sehingga kita lihat manajemen dari gedung ini juga berkomitmen bertumbuh bersama-sama kebetulan spacenya juga ada," kata Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata kepada wartawan, Jakarta, Rabu (27/9/2017).
Menurut Ridzki, tak menutup kemungkinan kota-kota besar lainnya juga menyusul membuka driver center. "Setelahnya kita bisa membuka lagi untuk menjawab keinginan mitra-mitra yang tidak ada disini kita saat ini juga melakukan survei dan studi di mana kita lagi buka driver center di Jakarta dan sekitarnya," imbuh Ridzki.
Sementara itu untuk layanan GrabBike kata Ridzmi masih tetap berada di Bendungan Hilir. "Belum-belum (ada ekspansi) ya masih tetap di Bendungan Hilir," terangnya.
Menghadirkan GDC kata Ridzki bagian dari misi Grab yang berkomitmen untuk menjadikan platformnya paling aman, mempermudah akses bagi pengguna dan memperbaiki taraf hidup pengemudi.
"Grab kita di Indonesia sudah beroperasi cukup lama. Di Grab di Indonesia sendiri sudah limat tahun. Sudah bermacam-macam masukan untuk mitra pengemudi enggak jauh dari penghasilan. Selama bertahun-tahun kami mendengarkan masuk-masukan," tutur Ridzki.
"Karena disini (Gunung Sahari) historical awalnya memang bangun dari sini untuk layanan mitra pengemudi dan registrasi sehingga kita lihat manajemen dari gedung ini juga berkomitmen bertumbuh bersama-sama kebetulan spacenya juga ada," kata Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata kepada wartawan, Jakarta, Rabu (27/9/2017).
Menurut Ridzki, tak menutup kemungkinan kota-kota besar lainnya juga menyusul membuka driver center. "Setelahnya kita bisa membuka lagi untuk menjawab keinginan mitra-mitra yang tidak ada disini kita saat ini juga melakukan survei dan studi di mana kita lagi buka driver center di Jakarta dan sekitarnya," imbuh Ridzki.
Sementara itu untuk layanan GrabBike kata Ridzmi masih tetap berada di Bendungan Hilir. "Belum-belum (ada ekspansi) ya masih tetap di Bendungan Hilir," terangnya.
Menghadirkan GDC kata Ridzki bagian dari misi Grab yang berkomitmen untuk menjadikan platformnya paling aman, mempermudah akses bagi pengguna dan memperbaiki taraf hidup pengemudi.
"Grab kita di Indonesia sudah beroperasi cukup lama. Di Grab di Indonesia sendiri sudah limat tahun. Sudah bermacam-macam masukan untuk mitra pengemudi enggak jauh dari penghasilan. Selama bertahun-tahun kami mendengarkan masuk-masukan," tutur Ridzki.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement