Pelindo 1 terus berupaya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan jasa kepelabuhanan, dengan melakukan pembenahan di Pelabuhan Belawan, Medan, Provinsi Sumatera Utara.
"Pelindo mengoptimalisasi potensi yang dimiliki Pelabuhan Belawan yang menjadi pelabuhan utama di pesisir pantai timur Sumatera," kata Direktur Utama Pelindo 1, Bambang Eka Cahyana, di Medan, Kamis (28/9/2017).
Menurut dia, pembangunan Dedicated Terminal yang berupa Terminal CPO AntarPulau dan Car Terminal semakin melengkapi fasilitas yang dimiliki Pelabuhan Belawan.
"Pembangunan terminal tersebut, bertujuan untuk menambah kapasitas bongkar muat CPO menjadi sebesar 1,8 juta/tahun," ujar Bambang.
Ia menyebutkan, pembangunan Car Terminal di lahan eks dermaga 004 Pelabuhan Belawan Lama menjadi jawaban dari tuntutan pengguna jasa yang setiap bulan rutin mendatangkan ratusan unit mobil baru dari Jakarta.
Pelindo membangun cold storage untuk memfasilitasi produk-produk holtikultura dari hasil pertanian yang akan diekspor keluar Sumatera Utara agar bisa disimpan langsung di Pelabuhan Belawan.
"Pembangunan cold storage menjadi fasilitas yang disediakan di Terminal holtikultura dan diharapkan mampu menekan biaya logistik produk holtikultura," ucapnya.
Bambang mengatakan, Pelindo juga mengembangkan terminal multipurpose Pelabuhan Belawan yang terdiri dari Terminal Curah Kering dengan kapasitas sebesar 1 juta ton, Terminal General Cargo, dan Dermaga Industri Kimia Dasar (IKD).
Melalui kegiatan tersebut akan meningkatkan produktivitas dan kelancaran operasional bongkar muat barang, serta menambah kapasitas bongkar muat komoditi baik curah kering maupun general cargo di Pelabuhan Belawan.
"Penataan terminal penumpang juga menjadi fokus Pelindo untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat pengguna transportasi laut," katanya.
Ia menambahkan, Pelindo meresmikan pengoperasian Terminal Bandar Deli pada bulan Juni 2016 dan mampu menampung sebanyak 2.500 orang.Terminal penumpang itu, menjadi terminal penumpang terbesar dan termegah ketiga di Indonesia.
Dilengkapi dengan fasilitas modern seperti garbarata yang mampu mempermudah penumpang naik dan turun menuju kapal, pemasangan automatic gate, guest house, arena bermain anak, serta fasilitas penunjang lainnya.
Selain itu, Pelindo melakukan pembetonan seluruh jalan di dalam area pelabuhan yang berfungsi untuk penataan area yang lebih tertib dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa.
Pelindo juga melakukan penataan akses jalan raya pelabuhan dengan membangun rigid beton jalan raya pelabuhan sepanjang 4,95 km dari Kampung Salam sampai gate Belawan International Container Terminal (BICT).
Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah akses para pengguna jasa menuju Pelabuhan Belawan.
"Pelindo mengembangkan Pelabuhan Belawan secara kontinu merupakan komitmen untuk melakukan perubahan yang bertujuan menekan biaya logistik nasional dengan mewujudkan program tol laut, serta sebagai dukungan percepatan pembangunan nasional, kata Bambang. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Advertisement