Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

ATVNI Anggap Maraknya Media Online sebagai Ancaman dan Peluang

ATVNI Anggap Maraknya Media Online sebagai Ancaman dan Peluang Kredit Foto: Dina Kusumaningrum
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dari tahun ke tahun jumlah media online di tanah air makin bertambah melebihi angka televisi nasional. Bahkan tercatat saat ini ada sekitar 43.000 media online yang terdata di Dewan Pers. Melihat maraknya media digital tersebut perkumpulan televisi nasional Indonesia atau dikenal dengan nama Asosiasi Televisi Nasional Indonesia (ATVNI) berpandangan ada dua perspektif.

"Kita bisa itu (media online) menganggap ancaman dan menganggap itu sebuah opportunity. Kalau saya melihat digital online sebagai opportunity.?Kita juga sebagai tv muda bisa memanfaatkan potensi digital online ini atau internet based bersiaran," kata Ketua Pengurus ATVNI Wishnutama Kusubandio kepada wartawan di Cacamarica Resto, Jakarta, beberapa waktu yang lalu.

CEO dari PT NET Mediatama Televisi ini menilai hadirnya media online bukan hal yang baru untuk menyosialisasikan program-program unggulannya dengan mudah.

"Suatu contoh saat Net memulai siaran di awal kita kan enggak punya media lain pada saat itu ya. Karena digital itu sangat membantu sekali untuk membantu awareness," imbuh Wishnutama.

Di sisi lain Wishnutama berpendapat pemberitaan media online belum disajikan secara berimbang banyak, juga ada titipan dari pemilik media itu sendiri. "Kalau keseimbangan kita bertiga (ATVNI) lihat sendiri tidak berteori yang manis punya sikap yang jelas pada berimbangan yang ada. Kita saat ini lihat saja Net netral kan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: