Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BKPM Targetkan Investasi 2018 Rp765 Triliun

BKPM Targetkan Investasi 2018 Rp765 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menargetkan realisasi investasi tahun 2018 sebesar Rp765 triliun. Nilai ini naik 12,7% dari target tahun ini yang dipatok sebesar Rp678,8 triliun. Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Tamba Hutapea mengatakan kenaikan ini untuk mendukung target perttumbuhan ekonomi sebesar 5,4%.

"Hasil pembicaraan kita dengan Bappenas, untuk tahun depan ditargetkan realisasi investasi Rp765 triliun," kata Tamba saat menghadiri Breakfast Meeting yang digelar PWI Pusat di Jakarta, Kamis (2/11/2017).

Untuk menunjang target investasi tersebut, lanjut Tamba, pemerintah melakukan beberapa langkah. Di antaranya perbaikan layanan perizinan investasi melalui PTSP. "Ini kita dorong dari pusat sampai daerah. Saat ini sudah terbangun 538 PTSP di seluruh Indonesia dan dari 538, 434 daerah sudah membangun online sistem," ujarnya.

Langkah berikutnya mendorong percepatan pelayanan investasi prioritas melalui layanan perizinan tiga jam. Investor yang mengajukan izin prinsip lewat layanan tiga jam kata Tamba akan mendapatkan delapan produk perizinan.?

Delapan produk tersebut adalah izin investasi, akta pendirian, dan Surat Keputusan Kementerian Hukum dan HAM, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA), Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA), Nomor Identitas Kepabeanan (NIK), dan Angka Pengenal Impor (API) serta surat booking tanah.?

"Lalu kita akan meningkatkan kemudahan investasi langsung konstruksi. Ini juga dikhawatirkan banyak pihak. Tetapi, ternyata bisa dan 32 kawasan industri sudah bisa melaksanakan ini," Kata dia.

Sebelumnya, BKPM mencatat realisasi modal yang masuk hingga September 2017 sebesar Rp513,2 triliun. Nilai tersebut mencapai 75% dari total target investasi sepanjang tahun ini sebesar Rp678,8 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: