Tingkat kesadaran masyarakat di Medan akan jaminan kesehatan masih rendah. Ini terlihat dengan banyaknya pasien rumah sakit yang menggunakan pasien umum. Bahkan ada juga ketika si pasien sakit baru kewalahan mengurus BPJS Kesehatan.
Anggota DPRD Medan fraksi PAN, Kuat Surbakti mengatakan, agar masyarakat tidak menunggu atau mengulur waktu untuk mengurus menjadi peserta BPJS Kesehatan. Sebab, jika warga sudah sakit maka uang akan mengalir keluar begitu saja. Sedangkan untuk di Medan masih banyak warga yang ekonominya menengah kebawah.
?Saya melihat pihak BPJS Kesehatan sudah sosialisasi kemana mana, ke puskemas, sekolah maupun di tiap kelurahan, tapi memang warganya yang belum sadar, disini memang sedikit membingungkan,? katanya Senin (6/11/2017).
Dikatakannya, banyak pilihan iuran yang dapat dibayar oleh warga Medan, ada yang tidak mahal, yaitu kelas 3 dengan angsuran Rp25.500 perbulan. Belum lagi tanggal jatuh temponyapun tidak harus tanggal 1, yaitu per tanggal 10 tiap bulannya.
Sudah berbagai langkah sosialisasi telah berkali-kali dilakukan pihak BPJS Kesehatan terutama kepada pemerintah desa dan kelurahan dengan harapan dapat diteruskan kepada warganya masing-masing. Ditambah BPJS Kesehatan sangat membantu beban biaya masyarakat ketika membutuhkan pelayanan kesehatan secara berjenjang. Yang ditanggung lembaga ini bukan hanya obat-obatan tetapi juga biaya rawat inap sampai operasi. ?Yang membedakan kelas satu sampai tiga hanya ruang atau kamar inapnya,? katanya..
Selain melalui bank pembayaran iuran, lanjutnya, pembayaran iuran BPJS juga sudah bisa dilakukan melalui konter-konter yang ditunjuk oleh BPJS kesehatan. Bahkan di Indomaret maupun Alfamart sudah bisa dibayar langsung di konter yang sudah disediakan di sana, tidak perlu lagi datang ke bank. Karena itulah, Kuat sangat berharap peran aktif para lurah sebagai ujung tombak pemerintahan untuk membantu mensosialisasikan program pemerintah ini.
?Jelas kita sangat menyayangkan karena seharusnya masyarakat menyadari dan memanfaatkan program ini sebaik-baiknya sebagai jaminan bagi kesehatan,? ujarnya.
Untuk di Medan, katanya, hampir semua rumah sakit, klinik maupun pelayanan kesehatan lainnya sudah kerjasama dengan pihak BPJS Kesehatan, sehingga benar benar tidak sulit bagi masyarakat yang sakit menggunakan kartu BPJS Kesehatan tersebut.
?Seperti saya misalnya, tidak ragu ragu lagi menggunakan kartu ini bersama keluarga saya, sebab penerimaan pasien tidak ada menggunakan waktu. Kapan saja boleh, kita datang tengah malampun untuk berobat pasti dilayani pihak rumah sakit dengan menggunakan kartu BPJS kesehatan ini. Jadi saya harap dari sekarang masyarakat harus sadar pentingnya BPJS Kesehatan,? pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement