Erupsi Gunung Agung: Singapura Imbau Warganya untuk Siap Dievakuasi
Gunung berapi Gunung Agung Indonesia di Bali telah mengeluarkan embusan asap hitam dan abu dalam letusan kecil yang mendorong Singapura untuk menyarankan warganya untuk siap jika dilakukan upaya evakuasi ke tempat aman dalam waktu singkat di tengah kekhawatiran akan adanya letusan yang lebih besar.
Pihak berwenang belum mengubah status siaga di Agung, yang tetap berada pada satu tingkat di bawah level tertinggi dan belum ada laporan pembatalan penerbangan.
"Warga Singapura harus menunda perjalanan yang tidak penting ke daerah-daerah yang terkena dampak di pulau Bali pada saat ini," ungkap Kementerian Luar Negeri Singapura dalam sebuah pernyataan perjalanan pada hari Rabu (22/11/2017).
"Anda juga harus siap untuk dievakuasi dalam waktu singkat," tutur Kemenlu Singapura, sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (22/11/2017).
"Letusan bisa mengakibatkan awan abu yang bisa "sangat mengganggu perjalanan udara," ungkapnya.
Gunung Agung tampak mengancam di bagian timur Bali pada ketinggian lebih dari 3.000 meter (9.842 kaki). Gunung Agung terakhir meletus pada tahun 1963 dengan menewaskan lebih dari 1.000 orang dan meratakan beberapa desa.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
Advertisement