Sandi Minta Kepesertaan BPJS Ditingkatkan

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menginginkan agar kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di ibu kota terus ditingkatkan. Permintaan tersebut disampaikan secara langsung oleh Sandiaga setelah menerima kunjungan Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah DKI Jakarta Ahmad Hafiz di Balai Kota.

"Saat ini tercatat ada sebanyak 7,5 juta angkatan kerja di wilayah DKI Jakarta. Akan tetapi, baru 1,1 juta pekerja aktif dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) DKI yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.

Sementara itu, menurut dia, sampai dengan saat ini masih ada sebanyak 6,4 juta pekerja yang harus dilindungi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Maka dari itu, pihaknya akan meningkatkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan guna menambah jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Untuk meningkatkan jumlah kepesertaan itu, dia menuturkan, rencananya, para peserta Program One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship (OKE-OCE) akan diikutsertakan dalam BPJS Ketenagakerjaan, termasuk para pedagang yang ada di pasar-pasar.

"Terlebih di dalam Program OKE-OCE itu kami menargetkan untuk membuka sebanyak 200.000 lapangan kerja baru. Kami ingin sektor informal juga terlindungi jaminan sosial. Makanya, akan kami ikutkan ke dalam BPJS Ketenagakerjaan," tutur Sandiaga.