Perkembangan teknologi digital telah membuat segalanya menjadi semakin mudah, tak terkecuali dalam dunia kesehatan. Zaman dulu, betapa sulitnya untuk mencari informasi kesehatan, apalagi berkonsultasi dengan seorang dokter. Tetapi di “zaman now”, informasi hanya di ujung jari. Sambil bersantai dengan smartphone, siapa pun dapat mencari informasi yang dibutuhkan, bahkan konsultasi pun dapat dilakukan.
Situasi ini sangat cocok bagi ibu-ibu yang sedang mengandung. Survei dilakukan terhadap 400 ibu, 99% ibu hamil (bumil) membutuhkan dukungan dari orang terdekat, tetapi masih ada 2% bumil yang tidak mendapatkan dukungan sama sekali. Di saat seperti ini, smartphone menjadi satu-satunya teman. Banyak aplikasi yang bermanfaat dan dapat menjadi teman, salah satunya Teman Bumil.
Co Founder Teman Bumil, Robyn Soetikno, menjelaskan Teman Bumil adalah platform berbasis aplikasi yang didesain khusus untuk ibu hamil. Aplikasi ini dilengkapi dengan fitur-fitur unik seperti checklist untuk membantu Mums menjalani masa kehamilan dengan nyaman, serta fitur record Mum & Bayi yang mempermudah Mums dan Dads untuk terus mencatat perkembangan si kecil. Isi Teman Bumil juga telah disusun sesuai kondisi di Indonesia. Sebagai contoh, anjuran makanan yang berada di Teman Bumil merupakan makanan yang mudah ditemukan di Indonesia. “Konten ini pun telah diverifikasi oleh dokter,” ujar Robyn Soetikno.
Menurut Robyn, sejak diluncurkan, Teman Bumil telah bekerja sama dengan layanan kesehatan, terutama rumah sakit, dokter, dan psikolog. Secara rutin Teman Bumil juga mengadakan event agar ibu hamil bisa bertemu langsung dengan dokter, instruktur prenatal yoga, serta psikolog. Dalam beberapa bulan ke depan, Teman Bumil akan meluncurkan fitur konsultasi daring sehingga bumil bisa berkonsultasi langsung.
“Ke depannya, Teman Bumil akan dilengkapi dengan fitur-fitur baru seperti fitur konsultasi online, forum, kick counter, serta fitur belanja,” imbuh Robyn. Teman Bumil diharapkan betul-betul menjadi teman ibu hamil untuk mendapatkan informasi yang up to date dalam setiap kehamilannya. Dengan aplikasi ini, ibu hamil menjadi lebih percaya diri selama menjalani masa kehamilan, melahirkan dan program 1000 hari pertama setelah kelahiran anak.
Untuk mendukung program tersebut, Teman Bumil akan menyediakan konten ibu menyusui (busui) dengan fitur checklist, record bayi, resep MPASI, fitur belanja, milestone bayi dan artikel. Konten ini sangat berguna untuk anak usia 0-3 tahun. Dengan demikian ibu yang sudah melahirkan akan tetap bisa menggunakan aplikasi Teman Bumil.
Robyn menambahkan, Teman Bumil adalah aplikasi kedua yang dikembangkan melalui perusahaan startup yang sebelumnya mengembangkan aplikasi GueSehat. Platform GueSehat juga berbasis situs dan aplikasi, ditujukan kepada siapa saja yang ingin mencari informasi kesehatan. Namun dalam perjalanannya, melihat data yang dimiliki dan ditemukan, banyak konsumen wanita yang memiliki kebutuhan yang belum terpenuhi, salah satunya segmen ibu hamil.
Sejak diluncurkan pada bulan November 2017, Teman Bumil telah diunduh lebih dari 80.000 kali, baik di PlayStore (Android) maupun AppStore (iOS). Tingkat pengunduhan yang tinggi ini menggambarkan minat pangsa pasar Teman Bumil, yakni ibu hamil berusia 20 tahun ke atas, untuk ditemani aplikasi selama masa kehamilan. Selain itu adapula aplikasi perpanjangan Teman Bumil untuk Busui dengan anak usia 0-3 tahun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Ratih Rahayu
Tag Terkait: