Anak Usaha dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk yakni Telkomsel mencatatkan jumlah pelanggan sampai dengan akhir 2017 sebanyak 196,3 juta. Sementara pendapatan tahun 2017, Telkomsel membukukan angka Rp93,2 triliun atau tumbuh sebesar 7,5 persen dan dengan EBITDA dan Net Income tumbuh masing-masing sebesar 7,7 persen dan 7,8 persen dibandingkan tahun 2016.
Direktur Utama PT Telkom Indonesia Alex J. Sinaga mengatakan, pertumbuhan yang cukup baik anak usahanya tersebut, baik dari peningkatan jumlah pelanggan dan kinerja, tidak lepas dari bisnis digital yang meningkat sebesar 28,7 persen dari tahun 2016 seiring dengan semakin tingginya pengguna smartphone dan meningkatnya konsumsi data pelanggan Telkomsel.
"Untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggannya, Telkomsel berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur guna memberikan pengalaman digital terbaik," ujarnya dalam keterangan yang diterima, Kamis (15/3/2018).
Hal tersebut ditunjukkan dengan pembangunan 31.672 BTS selama tahun 2017 yang seluruhnya merupakan BTS 3G/4G. Sampai dengan akhir 2017, total BTS Telkomsel yang on-air tercatat sebanyak 160.705 unit dimana sekitar 70% merupakan BTS 3G/4G. Sementara layanan 4G Telkomsel saat ini telah hadir di 490 kota di seluruh Indonesia.
Alex juga menambahkan, sepanjang tahun 2017 IndiHome dari sisi pendapatan sukses mencatatkan pendapatan sebesar Rp8,2 triliun, tumbuh 48,1 persen dibanding tahun 2016. Pertumbuhan bisnis IndiHome diharapkan akan menjadi pendorong pertumbuhan Telkom di masa mendatang.
Kinerja Telkom, didukung oleh segmen bisnis Enterprise yang mencatatkan pendapatan sebesar Rp19,1 triliun di tahun 2017, tumbuh sebesar 21,0 persen dibanding tahun 2016. Bisnis di segmen enterprise ini diharapkan akan terus berkembang seiring dengan peningkatan tren digitalisasi korporasi, instansi-instansi pemerintahan, dan UKM di Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah