PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC menyalurkan paket alat tulis untuk 1.000 pelajar SD yang tersebar di 10 provinsi wilayah kerja IPC. Kegiatan ini merupakan bagian dari menyambut Hari Kartini yang dirayakan setiap 21 April.
Penyerahan paket alat tulis ini dilakukan serentak di 15 kantor anak perusahaan dan 12 kantor Cabang IPC, yakni di Jakarta, Cirebon, Banten, Lampung, Jambi, Bengkulu, Palembang, Bangka Belitung, Padang, dan Pontianak. Di Jakarta, paket alat tulis diserahkan langsung kepada ratusan pelajar SD di Terminal Penumpang Nusantara Pura, Pelabuhan Tanjung Priok.
Selain menerima paket alat tulis, para pelajar tersebut juga difasilitasi untuk melihat langsung kegiatan operasional kepelabuhanan. Khusus di Jakarta, sekitar 400 pelajar diajak mengunjungi Terminal Penumpang, Terminal Operasi 2 dan Terminal Operasi 3 Pelabuhan Tanjung Priok. Ratusan pelajar yang didampingi oleh perwakilan cabang dan anak perusahaan itu diajak berkeliling di sekitar area pelabuhan dengan menggunakan 20 bus.
"Peserta field trip (kunjungan ke pelabuhan) ini adalah para pelajar yang tinggal di sekitar wilayah kerja IPC dan direkomendasikan oleh pihak sekolah," jelas Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha IPC Saptono R. Irianto di Jakarta, Jumat (20/4/2018).
Menurut Saptono, penyaluran paket alat tulis dan kegiatan field trip bagi pelajar yang tinggal di sekitar kawasan pelabuhan tempat IPC beroperasi ini merupakan bentuk komitmen IPC berkontribusi nyata bagi masyarakat dan lingkungan.
"Kita adalah bangsa maritim yang besar. Maka, sudah semestinya kita membangun kecintaan dan mengenalkan dunia kemaritiman sejak dini kepada anak-anak dan pelabuhan adalah bagian terpenting dalam dunia kemaritiman," jelas Saptono.
Sebelumnya, saat mencanangkan Terminal Kijing, Pelabuhan Pontianak di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, 11 April lalu, IPC menyalurkan bantuan pendidikan untuk 55 pelajar dengan nilai total Rp110 juta. Selain itu, paket CINTA IPC juga diberikan kepada 600 kepala keluarga di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah.
"Kami punya ikatan moral untuk memberikan dukungan terbaik kepada masyarakat secara umum dan menciptakan harmoni dengan lingkungan sekitar," ujar Saptono.
Dia berharap penyaluran bantuan pendidikan dan kegiatan field trip ini akan memperluas wawasan para pelajar SD tentang arti pentingnya pelabuhan bagi Indonesia, mengingat Indonesia adalah negara kepulauan yang strategis dan sudah sejak lama menjadi persinggahan rute perdagangan dunia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah