Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, di Jakarta, Selasa (1/5/2018), selain menjadi tempat penyampaian aspirasi massa aksi yang diprediksi diikuti puluhan ribu massa dari berbagai serikat buruh, ternyata membawa berkah bagi pedagang asongan.
Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi di lapangan, terlihat beragam pedagang asongan ikut memeriahkan hari buruh ini, mulai dari penjual air mineral, pedagang rokok, makanan ringan hingga makanan berat.
Terlihat, dari foto blokade polisi, seorang penjual makanan ringan menyelinap masuk ditengah-tengah barisan massa aksi.
Sebelumnya, aksi May Day tahun ini, serikat buruh menyuarakan tiga tuntutan buruh dan rakyat yang disebut Tritura Plus. Tuntutan tersebut antara lain turunkan harga beras, listrik, BBM. Kedua menolak upah murah, dan ketiga menolak tenaga kerja asing (TKA) buruh kasar dari China dan hapus outsourcing.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Vicky Fadil
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: