Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

45.000 Warga Israel Lakukan Parade Tandai Penyatuan Yerusalem

45.000 Warga Israel Lakukan Parade Tandai Penyatuan Yerusalem Kredit Foto: Reuters/Baz Ratner
Warta Ekonomi, Yerusalem -

Sekitar 45.000 warga Israel melakukan sebuah aksi pawai pada Minggu (13/5/2018) di Yerusalem di tengah ketegangan tinggi untuk menandai pencaplokan Israel di Yerusalem Timur pada tahun 1967.

Pawai tahunan, yang dikenal sebagai "Bendera Maret," diadakan di bawah pengamanan polisi yang ketat sehari sebelum Amerika Serikat diharapkan memindahkan kedutaannya ke Yerusalem, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Senin (14/5/2018).

Para demonstran, terutama pemuda Yahudi religius ultranasionalis, melambai-lambaikan bendera Israel dan membunyikan terompet ketika mereka melewati kawasan Muslim Kota Tua dalam perjalanan ke Tembok Barat.

Pawai tersebut adalah acara utama "Hari Yerusalem," peringatan tahunan "reunifikasi" Yerusalem.

Israel merebut Yerusalem Timur pada Perang Timur Tengah 1967, bersama dengan sisa Tepi Barat dan Jalur Gaza. Ini kemudian mencaplok Yerusalem Timur dan menyatakannya sebagai bagian dari "modal abadi dan tak terpisahkan," dalam sebuah langkah yang belum pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Palestina, yang membentuk lebih dari sepertiga penduduk kota secara keseluruhan, menganggap Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara masa depan mereka.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: